Reporter: Yuliana Hema | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) mencatatkan penurunan laba bersih sebesar 15,38% secara tahunan menjadi Rp 2,05 triliun. Penurunan laba MNCN seiring dengan penurunan pendapatan usaha MNCN.
Menilik laporan keuangan per 2022, MNCN membukukan pendapatan usaha sebesar Rp 9,06 triliun. Capaian itu merosot 9,46% secara tahunan atau year on year (YoY) dari Rp 10 triliun.
Pendapatan dari iklan berkontribusi sebesar Rp 7,82 triliun sepanjang 2022. Adapun iklan digital melonjak 25,33% YoY menjadi Rp 2,53 triliun. Lalu, iklan non-digital turun 26,41% YoY menuju Rp 5,28 triliun.
Kemudian pendapatan konten dan IP naik 21,65% secara tahunan menjadi Rp 1,79 triliun. Subscription meningkat dari Rp 376,60 miliar menjadi Rp 422,52 miliar di 2022.
Lalu ada pendapatan lainnya sebesar Rp 101,58 miliar yang naik 5,58% secara tahunan. Sementara itu, MNCN membukukan eliminasi sebesar Rp 1,07 triliun atau turun 5,87% YoY.
Baca Juga: Pendapatan Iklan Emiten Media Diprediksi Meningkat, Cek Saham Rekomendasi Analis
Sepanjang 2022, emiten Hary Tanoe ini harus menanggung beban langsung sebesar Rp 3,99 triliun. Nilai tersebut menyusut 5,72% secara tahunan dari Rp 4,24 triliun.
Adapun laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk alias laba bersih MNCN mencapai Rp 2,05 triliun. Capain itu turun 15,38% secara tahunan dari Rp 2,43 triliun di 2021.
Kendati demikian, MNCN mampu mengurangi liabilitas sebanyak 19,37% YoY dari Rp 3,11 triliun menjadi Rp 2,51 triliun. Ekuitas MNCN naik 12,11% secara tahunan menjadi Rp 19,90 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News