kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45908,54   -10,97   -1.19%
  • EMAS1.350.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Puri Global dan Soho Global listing hari ini Selasa (8/9), simak informasi berikut


Selasa, 08 September 2020 / 06:10 WIB
Puri Global dan Soho Global listing hari ini Selasa (8/9), simak informasi berikut
ILUSTRASI.


Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) masih akan kedatangan sejumlah emiten baru pada hari ini. Setelah kemarin ada pencatatan tiga emiten, hari ini dua perusahaan akan melantai di BEI.

PT Puri Global Sukses Tbk akan mencatatkan saham di BEI pada hari ini, Selasa (8/9) dengan kode saham PURI. Sedangkan PT Soho Global Health Tbk akan melantai dengan kode saham SOHO.

PT Puri Global Sukses Tbk (PURI) 

Perusahaan properti yang berpusat di Batam ini meraup dana initial public offering (IPO) Rp 34 miliar lewat penjualan 200 juta saham baru di harga Rp 170 per saham. Total saham publik Puri Global adalah 20% dari modal ditempatkan dan disetor penuh.

Berdasarkan prospektus awal IPO, Puri Global akan menggunakan sekitar 96,6% dana IPO untuk meningkatkan penyertaan modal pada entitas anak, PT Puri Karya Bersama. Anak usaha ini akan menggunakan dana IPO untuk membeli tahan dengan luas 20.460 meter persegi. Sedangkan sisa dana IPO akan dipakai untuk modal kerja seperti pembayaran kepada pemasok dan kontraktor.

Setelah IPO, publik akan memiliki 20% saham Puri Global. Pemegang saham utama Puri Global, PT Bumi Kreasi Baru akan memiliki 76,80% saham, turun dari sebelumnya 96%. Sedangkan pemegang saham lainnya adalah Eko Saputro Wijaya, David Tantri, Wagiman, dan Helli Saputra memiliki masing-masing 0,80% saham Puri Global setelah IPO.

Baca Juga: IHSG turun 0,18% ke 5.230 pada Senin (7/9), asing melepas saham-saham bank

Pada akhir Mei 2020, Puri Global memiliki total aset Rp 187,69 miliar. Jumlah liabilitas Puri Global sebesar Rp 111,78 miliar dengan ekuitas Rp 75,91 miliar.

Pada tahun 2019, Puri Global mengantongi pendapatan Rp 72,33 miliar, naik 81,41% jika dibandingkan dengan pendapatan tahun sebelumnya. Sedangkan laba bersih Puri Global tahun lalu mencapai Rp 11,95 miliar, naik 57,44% secara tahunan.

Puri Global Sukses merupakan pengembang properti di Batam yang saat ini memiliki enam proyek berjalan yaitu, The Monde Residence, The Monde Signature, De Monde Bay Residence, De Monde Junction, De Diamond Residence II dan Permata Residences. Proyek-proyek tersebut dikerjakan dengan dua skema. Pertama adalah skema kerjasama dengan pemilik lahan proyek. Kedua adalah pengembangan proyek di lahan yang dimiliki oleh Puri Global.

Baca Juga: Puri Global Sukses (PURI) akan IPO dengan target dana Rp 34 miliar

PT Soho Global Health Tbk (SOHO)

SOHO meraup dana IPO Rp 208,17 miliar dari penjualan 114,38 juta saham di harga Rp 1.820 per saham. 

Selain menawarkan saham ke publik, Soho Global juga mengadakan program alokasi saham karyawan alias employee stock allocation (ESA) dengan alokasi maksimal 50.000 saham atau sebesar-besarnya 0,04% dari jumlah saham yang ditawarkan dalam IPO. Soho Global juga akan menerbitkan saham baru 51,65 juta untuk program management incentive plan (MIP).

Tak cuma itu, Soho Global juga akan sekalian mengonversi waran dan surat utang menjadi saham pada rangkaian IPO. Produsen Curcuma Plus ini akan menerbitkan 153,74 juta saham untuk pelaksanaan konversi waran kepada Cascade Creek Pty Limited. Soho Global juga akan menerbitkan 233,52 juta saham untuk konversi convertible notes kepada Medisia Investment Holdings Pte Ltd.

Baca Juga: Diprediksi mengalami resesi, pencarian dana di pasar modal tidak terpengaruh

Setelah program alokasi saham dan konversi tersebut, kepemilikan publik pada saham Soho Global akan mencapai 9,01%. Kepemilikan terbesar masih dipegang oleh Eng Liang Tan sebesar 38,38%. Giok Nio Tan dan Kin Nio Tan akan memiliki masing-masing 9,01%. Peserta program MIP akan memiliki 4,07% dan program ESA 0,01%. Sementara Cascade Creek akan memiliki 12,11% dan Medisia sebesar 18,40%.

Soho Global akan menggunakan dana IPO setelah dikurangi biaya emisi untuk pinjaman kepada PT Parit Padang Global, perusahaan yang 99,99% sahamnya dimiliki Soho Global. Parit Padang Global akan menggunakan dana ini untuk modal kerja dalam bisnis distribusi seperti pembelian persediaan barang dagang.

Soho Global mencatat pendapatan Rp 5,05 triliun pada tahun lalu. Pendapatan ini naik 10,75% secara tahunan. Sedangkan laba bersih Soho Global melesat 2,4 kali lipat menjadi Rp 118,70 miliar.

Baca Juga: Produsen Imboost, Soho Global Health membidik dana IPO Rp 208 miliar

Senin (7/9), tiga emiten baru mencatatkan saham di BEI. Ketiga emiten ini adalah PT Selaras Citra Nusantara Perkasa Tbk (SCNP), PT Kurniamitra Duta Sentosa Tbk (KMDS), PT Bank Bisnis Internasional Tbk (BBSI). Harga saham ketiga emiten ini naik hingga menyentuh auto rejection atas (ARA).

Harga saham Selaras Citra Nusantara Perkasa melesat 34,55% dan mentok di ARA ke Rp 148 per saham. Pergerakan serupa terjadi pada saham Kurniamitra Duta Sentosa yang melesat 24,67% di ARA ke level Rp 374 per saham.

Harga saham Bank Bisnis Internasional pun naik ke ARA hingga 25% ke Rp 600 per saham pada perdagangan perdana kemarin. 

Selanjutnya: 9 Perusahaan akan melantai di BEI mulai besok

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×