Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah paa awal pekan ini. Senin (7/9), IHSG turun 9,65 poin atau 0,18% ke 5.230,20 pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Meski IHSG turun, hanya empat indeks sektoral yang turun. Indeks sektor keuangan yang memiliki bobot paling besar di BEI, turun 1,05%. Sektor perkebunan melemah 0,97%. Sektor aneka industri turun 0,22% dan sektor tambang tergerus 0,20%.
Enam indeks sektoral menguat. Sektor industri dasar naik paling tinggi, yakni 1,53%. Sektor manufaktur menguat 0,46%. Sektor infrastruktur naik 0,40%. Sektor perdagangan dan jasa menguat 0,36%. Sektor konstruksi dan barang konsumsi menguat masing-masing 0,06%.
Total volume transaksi bursa mencapai 9,88 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 6,07 triliun. Sebanyak 222 saham menguat. Tapi 189 saham masih turun harga dan 179 saham flat.
Baca Juga: IHSG terpukul, kinerja reksadana ikut melempem dalam sepekan terakhir
Top gainers LQ45 hari ini adalah:
- PT Adaro Energi Tbk (ADRO) 3,73%
- PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP) 3,49%
- PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) 2,79%
Top losers LQ45 terdiri dari:
- PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) -4,65%
- PT Jasa Marga Tbk (JSMR) -3,09%
- PT XL Axiata Tbk (EXCL) -2,17%
Baca Juga: Cadev catat rekor, IHSG tergelincir 0,13% pada sesi I perdagangan Senin (7/9)
Investor asing mencatat net sell Rp 786,19 miliar di seluruh pasar. Saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 257,5 miliar, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 93,8 miliar, dan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 85,8 miliar.
Saham-saham dengan pembelian bersih terbesar asing adalah PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) Rp 26,5 miliar, PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) Rp 21 miliar, PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) Rp 8,3 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News