kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.923.000   8.000   0,42%
  • USD/IDR 16.335   -60,00   -0,37%
  • IDX 7.167   24,52   0,34%
  • KOMPAS100 1.045   4,88   0,47%
  • LQ45 815   2,85   0,35%
  • ISSI 224   0,76   0,34%
  • IDX30 426   1,90   0,45%
  • IDXHIDIV20 505   1,29   0,26%
  • IDX80 118   0,58   0,49%
  • IDXV30 120   0,61   0,51%
  • IDXQ30 139   0,24   0,17%

PTPP akan mendirikan 3 anak perusahaan tahun depan


Kamis, 01 November 2012 / 16:02 WIB
PTPP akan mendirikan 3 anak perusahaan tahun depan
ILUSTRASI. Peminat lelang SUN mulai menurun setelah mencapai rekor tertinggi sepanjang tahun ini.


Reporter: Dyah Ayu Kusumaningtyas | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Untuk strategi dan pengembangan bisnisnya, PT PP (Persero) Tbk (PTPP) berniat mendirikan tiga anak perusahaan. Anak perusahaan itu akan berfokus pada bisnis properti, engineering dan precast, yang masing bernilai investasi Rp 70 miliar, Rp 15 miliar dan Rp 15 miliar.

Direktur Utama PTPP, Bambang Triwibowo menjelaskan rencana perseroan menelurkan anak perusahaan dalam rangka untuk memfokuskan masing-masing lini bisnis yang sedang dijalankan PTPP saat ini.

"Saat ini kami sedang menjalankan empat lini bisnis yang terbesar pada bisnis konstruksi, properti, EPC dan investasi. Dengan demikian, kinerja kami akan lebih tertata lagi, " jelas Bambang, Kamis (1/11).

Pendirian ketiga anak perusahaan akan masuk ke dalam capital expenditure (capex) atau belanja modal tahun 2013 yang sebesar Rp 455 miliar. Bambang menjelaskan, realisasi capex 2012, kemungkinan hanya Rp 100 miliar atau  lebih kecil dari rencana sebelumnya yang sebesar Rp 400 miliar. "Nah, kelebihan pembiayaan akan dilanjutkan untuk tahun 2013 mendatang," ulasnya.

Bambang melanjutkan, pendanaan capex tahun 2013, masih akan berasal dari dana Initial Public Offering (IPO) PTPP tahun 2010 lalu, sebesar Rp 275 miliar dan sisanya dari penerbitan surat utang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×