kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.908.000   1.000   0,05%
  • USD/IDR 16.212   -17,00   -0,10%
  • IDX 6.865   -12,86   -0,19%
  • KOMPAS100 999   -3,55   -0,35%
  • LQ45 764   -2,07   -0,27%
  • ISSI 226   -1,00   -0,44%
  • IDX30 393   -1,12   -0,29%
  • IDXHIDIV20 455   -0,68   -0,15%
  • IDX80 112   -0,32   -0,28%
  • IDXV30 114   0,03   0,02%
  • IDXQ30 127   -0,74   -0,58%

PTPN III targetkan bisa IPO akhir tahun ini


Selasa, 31 Mei 2011 / 14:20 WIB
ILUSTRASI. Karyawan mengamati harga saham di Profindo Sekuritas Indonesia, Jakarta, Senin (27/7/2020). Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,66 persen atau 33,67 poin ke level 5.116,66 pada perdagangan hari ini. Tribunnews/Irwan Rismawan


Reporter: Amailia Putri Hasniawati | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. PT Perkebunan Nusantara III berharap bisa menawarkan saham perdananya akhir tahun ini. Pasalnya, kebutuhan dana perseroan untuk pengembangan cukup besar. Direktur Utama PTPN III Amri Siregar mengatakan, total dana yang dibutuhkan perseroan untuk mengembangkan bisnis perkebunan sawit dan karet yang dimilikinya mencapai Rp 6 triliun hingga 2014.

"Kita perlu dana murah, kita tidak bisa mengandalkan bank saja, makanya kita harus IPO, nilainya sekitar Rp 3 triliun," ujarnya di Jakarta, Selasa (31/5). Nilai IPO itu setara dengan 30% dari total ekuiti BUMN perkebunan itu yang mencapai sekitar Rp 8 triliun.

Amri berharap bisa segera terealisasi akhir tahun ini dan menggunakan tahun buku Juni 2011. Seperti diketahui, Kementerian BUMN menginginkan agar pembentukan holding BUMN lebih dulu dilaksanakan baru IPO. Terkait hal itu, Amri enggan menanggapi. Ia hanya berharap perseroan bisa melakukan IPO tahun ini. Dana IPO itu rencananya akan digunakan untuk pengembangan usaha perkebunan mulai dari hulu hingga hilir dan juga untuk membayar utang jangka panjangnya.

Tahun ini, PTPN III menganggarkan belanja modal senilai Rp 2,6 triliun. Sumber pendanaan tersebut diperoleh dari perbankan yaitu senilai Rp 1 triliun, dan sisanya dari kas internal perseroan. Amri menargetkan tahun ini PTPN III bisa mencatatkan kenaikan laba bersih sebesar 20% dari tahun lalu yang senilai Rp 1,01 triliun.

Perseroan juga tengah melakukan beauty contest terhadap lima perusahaan untuk program kerja sama operasional (KSO) senilai Rp 3,5 triliun. Dalam KSO itu porsi kepemilikan PTPN III sebesar 30%. Proses pemilihan calon investor itu diperkirakan akan kelar pertengahan Juni 2011 mendatang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×