kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.894.000   23.000   1,23%
  • USD/IDR 16.424   4,00   0,02%
  • IDX 7.142   47,11   0,66%
  • KOMPAS100 1.040   9,92   0,96%
  • LQ45 811   8,83   1,10%
  • ISSI 224   0,90   0,40%
  • IDX30 424   4,17   0,99%
  • IDXHIDIV20 504   2,38   0,47%
  • IDX80 117   1,14   0,98%
  • IDXV30 119   -0,11   -0,09%
  • IDXQ30 139   1,08   0,79%

PT Timah (TINS) berencana kurangi ekspor timah hingga akhir 2019


Jumat, 04 Oktober 2019 / 18:59 WIB
PT Timah (TINS) berencana kurangi ekspor timah hingga akhir 2019
ILUSTRASI. Tambang timah PT Timah Tbk


Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga timah dunia yang terus merosot membuat PT Timah Tbk (TINS) mengurangi volume ekspor timah ke pasar global. Langkah ini merupakan upaya untuk mengangkat harga timah dunia.

Sebelumnya, dalam forum Asia Tin Week 2019 di China, Direktur TINS Riza Pahlevi menyebut pihaknya akan melakukan kebijakan efektifitas dan efisiensi pada operating cost, terutama menahan volume ekspor. Hal ini dilakukan untuk mengatasi kelesuan harga timah yang terjadi saat ini.

Baca Juga: Kinerja emiten tambang pelat merah di semester I-2019 tumbuh, ini rekomendasi analis

Corporate Secretary TINS Abdullah Umar mengatakan, pengurangan ekspor ini sudah dilakukan TINS sejak Juli 2019.

Kontan.co.id mencatat, tahun ini TINS menargetkan mengekspor 60.000 ton timah. Sementara TINS menargetkan dapat mengurangi 20% dari volume ekspor.

“Ini dapat berdampak lebih baik bagi kinerja PT Timah ke depan,” ujar Abdullah saat dikonfirmasi Kontan.co.id, Jumat (4/10).

Baca Juga: Semester I, Pendapatan PT Timah (TINS) Melesat 120%

Abdullah menambahkan, pengurangan ekspor ini dibarengi dengan pemantauan kondisi harga timah. Ada pun TINS menargetkan pengurangan ekspor berakhir pada pengujung 2019.

Dengan adanya pengurangan volume ekspor ini, maka TINS berharap harga timah dapat pulih kembali. “Harga yang ideal sekitar US$ 20 ribu per ton,” tutup Abdullah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×