Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Tendi Mahadi
Dalam risetnya, Analis NH Korindo Sekuritas Restu Pamungkas menilai, capaian ini tidak terlepas dari upaya cost control, yang tercermin dari penurunan beban operasi, pemeliharaan, dan jasa telekomunikasi menjadi Rp 31,1 triliun atau turun 7,1% secara tahunan.
Selain itu, penurunan biaya umum menjadi Rp 9,7 triliun atau turun 5,4% juga turut meningkatkan kinerja emiten Indeks Kompas100 ini.
Baca Juga: Bakal diuntungkan dengan PSBB, simak rekomendasi saham-saham ini
Pamungkas, optimis bahwa kinerja TLKM pada 2020 akan bertumbuh. Hal ini terlihat jelas dari kemampuan TLKM untuk mempertahankan posisi pemimpin (market leader) di sektor telekomunikasi dengan basis pengguna terbesar di Indonesia.
“Kami tetap optimis atas prospek kinerja Perseroan yang memiliki jaringan infrastruktur ekspansif akan berdampak positif, yaitu pertumbuhan jumlah pelanggan pada 2020,” tulis Pamungkas dalam riset, Kamis (19/3).
Menimbang hal ini, Pamungkas memberikan rekomendasi beli (buy) saham TLKM dengan target harga Rp 4.330 per saham hingga Desember 2020. Pada perdagangan kemarin (9/4), saham TLKM menguat 0,32% ke level Rp 3.120 per saham.
Baca Juga: Trinitan Metals (PURE) rampungkan uji kelayakan ekstraksi nikel
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News