kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Prospek reksadana saham Aberdeen Indonesia Equity


Rabu, 23 Maret 2016 / 20:30 WIB
Prospek reksadana saham Aberdeen Indonesia Equity


Reporter: Maggie Quesada Sukiwan | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Peningkatan daya beli masyarakat Indonesia niscaya bakal mengerek performa saham-saham sektor konsumsi.

Hal ini juga yang diyakini oleh manajer investasi PT Aberdeen Asset Management dalam mengelola reksadana saham Aberdeen Indonesia Equity Fund.

Bharat Joshi, Investment Director Aberdeen Asset Management optimistis, pertumbuhan konsumsi masyarakat Indonesia akan terus menanjak dalam kurun 10 tahun hingga 20 tahun mendatang. Sehingga ia optimistis kondisi tersebut akan berdampak positif pada sektor saham konsumsi, jasa keuangan, serta ritel dalam jangka panjang.

Oleh karena itu, mengacu fund fact sheet per Februari 2016, sektor saham barang konsumsi menempati porsi terbesar dalam racikan portofolio Aberdeen Indonesia Equity Fund, yakni sekitar 22,7%.

Adapun per Februari 2016, Aberdeen Indonesia Equity Fund mencetak imbal hasil (return) sebesar 4,08% (mom), lebih baik ketimbang kinerja Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang tumbuh 3,38% periode sama. Bharat mengungkapkan, ada beberapa katalis positif yang menyokong kinerja produk reksadana saham tersebut sepanjang Februari 2016.

Di antaranya, penurunan harga minyak dunia, tarif listrik Indonesia, serta stabilitas rupiah.

"Kami melihat harga saham perusahaan sektor konsumen seperti Astra International dan Ramayana mengalami kenaikan yang membantu performa pada Februari 2016," jelasnya.

Memang, secara year to date (ytd) per 22 Maret 2016, return Aberdeen Indonesia Equity Fund mencapai 2,57%, lebih rendah dibandingkan IHSG yang menanjak 5,73% (ytd).



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×