kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Properti belum berseri, ICON tunda rights issue


Sabtu, 11 Maret 2017 / 18:00 WIB
Properti belum berseri, ICON tunda rights issue


Reporter: Tantyo Prasetya | Editor: Rizki Caturini

JAKARTA. PT Island Concepts Indonesia Tbk menunda rencana penerbitan saham baru alias rights issue. Semula, mereka bermaksud menggunakan dana hasil penerbitan saham baru untuk mengembangkan dua proyek properti di Jimbaran, Bali.

Padahal, Island Concepts sudah menggagas rencana rights issue sejak tahun lalu. Perusahaan yang tercatat dengan kode saham ICON di Bursa Efek Indonesia itu bahkan sudah menargetkan perolehan dana Rp 120 miliar.

Proyek yang akan dibangun Island Concepts berlokasi di Pulau Dewata berupa theme park alias taman hiburan seluas 3,5 hektare (ha) senilai Rp 40 miliar. Rencana lain, mereka akan membangun vila.

Apa lacur, program pengampunan pajak yang Island Concepts harapkan mampu menggerakkan industri properti, belum bertaji. Makanya pasar properti belum bergairah. Termasuk pasar di Bali.

Perkiraan Island Concepts, dana pengampunan pajak belum mengalir ke sektor properti. "Dana yang datang masih di bank belum masuk properti, ya sudah kami diam dulu," kata Presiden Direktur PT Island Concepts Indonesia Tbk Dodi Prawira Amtar, Jumat (10/3).

Meski begitu, Island Concepts akan bersabar hingga akhir Maret 2017 atau selesainya program amnesti pajak. Akhir bulan ini, akan menentukan langkah mereka selanjutnya yakni melanjutkan atau menunda rights issue.

Sampai sebelum ada kepastian rights issue, Island Concepts tak merencanakan proyek properti anyar. Mereka pilih merampungkan proyek kondotel dan vila Springhill Condotel di Jimbaran yang dibangun sejak tahun 2014. Island Concepts mengaku sempat menemui hambatan sehingga penyelesaian proyek tak sesuai jadwal.

Pengembangan Springhill Condotel Jimbaran berada di bawah anak usaha bernama PT Bhumi Lestari Makmur. Total investasi proyek itu sekitar Rp 550 miliar.

Liangilisan Nanang, Direktur PT Bhumi Lestari Makmur, sekaligus penanggungjawab proyek Springhill Condotel bilang, 100% proyek kondotel sudah terjual. Adapun proyek vila tersisa 30 unit. Jadwal soft opening akan berlangsung pada April nanti.

Selain properti, Island Concepts punya bisnis katering melalui PT Patra Supplies and Services. Namun, mereka juga tak bisa berharap banyak pada bisnis itu. Pasalnya perusahaan minyak dan gas (migas) yang menjadi klien utama sedang lesu darah. "Kontrak (katering) sudah selesai dan kontrak baru belum dapat," terang Dodi.

Hingga akhir tahun 2017, belum ketahuan target kinerja Island Concepts. Target pendapatan perusahaan ini tahun lalu sebesar Rp 220 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×