kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.930.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

Prediksi IMF juga menyebabkan bursa Asia muram


Selasa, 09 Oktober 2012 / 08:51 WIB
Prediksi IMF juga menyebabkan bursa Asia muram
ILUSTRASI. Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita.


Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

TOKYO. Bursa Asia dilanda aksi jual. Data Bloomberg menunjukkan, pada pukul 10.17 waktu Tokyo, indeks MSCI Asia Pacific turun 0,1% menjadi 122,02. Pada bulan lalu, indeks acuan di kawasan regional ini melesat 4% akibat spekulasi penggelontoran stimulus China.

Sejumlah saham yang pergerakannya turut mempengaruhi bursa Asia antara lain: Honda Motor Co yang turun 1,5% di Tokyo, HTC Corp anjlok 7% di Taipei, serta Fortescue Metals Group Ltd naik 4,3% di Sydney.

Aksi jual yang melanda saham-saham di kawasan Asia terjadi setelah Badan Moneter Internasional memangkas prediksi pertumbuhan ekonomi global. Hal itu yang kemudian menyebabkan outlook kinerja eksportir Asia menjadi negatif.

"Asia merupakan trader dan eksportir utama dunia. Saat ini, Asia terkena dampak perlambatan ekonomi China dan Eropa," jelas Matthew Sherwood, head of markets research Perpetual Investments.

Sekadar tambahan informasi, indeks Nikkei 225 Stock Average Jepang turun 0,6%, Strait Times Index Singapura turun 0,1% dan indeks Taiex Taiwan turun 0,1%.

Sedangkan indeks Kospi Korea Selatan naik 0,2%. Sementara itu, indeks Standard & Poor's 500 naik 0,4% setelah data menunjukkan kepercayaan bisnis pada September lalu mulai pulih di tengah prospek pemangkasan suku bunga acuan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×