kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,52%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Prediksi IHSG Hari Ini (26/5) Naik, Saham Pilihan Analis Ini Wajib Dicermati


Jumat, 26 Mei 2023 / 07:26 WIB
Prediksi IHSG Hari Ini (26/5) Naik, Saham Pilihan Analis Ini Wajib Dicermati
ILUSTRASI. Prediksi IHSG Hari Ini (26/5) Naik, Saham Pilihan Analis Ini Wajib Dicermati


Reporter: Aurelia Felicia, Herlina KD | Editor: Adi Wikanto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Prediksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Jumat 26 Mei 2023 berpotensio menguat. Sejumlah saham pilihan analis perlu dipantau agar mendapatkan cuan pada perdagangan hari ini.

Prediksi IHSG hari ini akan menguat setelah melemah pada perdagangan Kamis 25 Mei 2023. IHSG turun 0,62% atau 41,573 poin ke level 6.704,231 pada penutupan perdagangan Kamis (25/5).

Prediksi IHSG hari ini akan bergerak naik karena sejumlah sentimen. Salah satunya sentimen positif dari Amerika Serikat (AS).

Mayoritas indeks Wall Street ditutup menguat pada akhir perdagangan Kamis (25/5), didorong melonjaknya harga saham Nvidia imbas kenaikan perkiraan pendapatannya yang mendorong reli saham kecerdasan buatan (AI). Sementara itu, investor juga mengamati tanda-tanda kemajuan dalam pembicaraan plafon utang AS.

Indeks Nasdaq Composite melonjak 213,93 poin atau 1,71% ke 12.698,09, S&P 500 naik 36,04 poin atau 0,88% ke 4.151,28 dan Dow Jones Industrial Average terkoreksi tipis 35,27 poin atau 0,11% ke 32.764,65.

Volume perdagangan saham di bursa AS mencapai 10,8 miliar saham, dengan rata-rata 10,5 miliar saham dalam 20 hari perdagangan terakhir.

Dalam beberapa hari terakhir, Wall Street gelisah menanti hasil negosiasi di Washington untuk menaikkan batas utang negara sebesar US$ 31,4 triliun dan menghindari gagal bayar.

Sumber Reuters yang mengetahui masalah ini mengatakan, pembicaraan antara Presiden AS Joe Biden dan anggota parlemen dari Partai Republik Kevin McCarthy pada hari Kamis mendekati kesepakatan, dengan para pihak hanya berselisih US$ 70 miliar untuk pengeluaran diskresioner.

Head of Research Jasa Utama Capital Sekuritas Cheril Tanuwijaya memprediksi IHSG pada Jumat (26/5) berpotensi konsolidasi karena sentimen global. 

Cheril menyebut berdasarkan lembaga rating Fitch adanya potensi terjadinya downgrade pada kualitas kredit AS di tengah negosiasi batas hutang AS yang belum kunjung menemukan kesepakatan. 

“Selain itu suara anggota The Fed yang terbelah antara menaikkan suku bunga dan tidak memberikan ketidakpastian di pasar,” ujar Cheril.

Baca Juga: IHSG Dibuka Turun di Tengah Beragamnya Wajah Bursa Regional, Kamis (25/5)

Di sisi lain, RDG BI hari ini (26/5) diperkirakan masih akan menetapkan kebijakan yang suportif untuk perekonomian domestik dengan mempertahankan suku bunga di posisi 5,75%.

Equity Research Analyst Phintraco Sekuritas Rio Febrian memprediksi IHSG Jumat (26/5) akan rawan koreksi lanjutan dengan pivot pada level 6.700.

Rio melihat jika IHSG breaklow di level 6.700, akan ada potensi koreksi lanjutan dengan support pada level 6.660 pada Jumat (26/5). Secara teknikal Stochastic RSI membentuk death cross pada overbought area.

Adapun pergerakan IHSG hari ini (26/5) dipengaruhi sentimen dari dalam dan luar negeri. Dari dalam negeri, IHSG dipengaruhi oleh penurunan pertumbuhan loan Sektor Perbankan Indonesia (SPI) ke 8,08% secara YoY pada April 2023. Sebelumnya SPI berada di posisi 9,93% YoY di Maret 2023. 

Selain itu, RDG BI juga memutuskan untuk kembali menahan suku bunga acuan di level 5,75% Kamis (25/5). “Meski suku bunga acuan BI saat ini jauh berada di atas inflasi dan nilai tukar Rupiah relatif stabil, tapi risiko dari kenaikan suku bunga acuan The Fed masih cukup besar,” kata Rio.

Sementara sentimen eksternal datang dari kontraksi ekonomi Jerman sebesar 0,5% YoY pada Q1-2023 dari pertumbuhan sebesar 0,8% YoY di Q4-2022. 

Rio mencermati hal tersebut kembali menekan harga saham-saham energi. Dengan itu, Rio memprediksi pergerakan IHSG pada Jumat (26/5) berada pada support di level 6.660 dan resistance di level 6.760.

Senada dengan Rio, Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana memprediksi IHSG pada perdagangan Jumat (26/5) rawan bergerak terkoreksi dengan area support pada level 6.656 dan resistance pada level 6.772.

Herditya melihat pergerakan IHSG masih dipengaruhi sentimen global akibat belum adanya keputusan perihal debt ceiling AS dengan batas waktu 1 Juni 2023. “Hal ini menjadi kekhawatiran investor akan terjadinya default,” jelasnya.

Rekomendasi saham pilihan

Rio merekomendasikan bebebarapa saham pilihan untuk perdagangan Jumat (26/5) antara lain ACES, UNVR, INTP, TBIG, DEWI, BRIS, ERAA dan AUTO.  Saham pilihan Herditya meliputi ERAA, BIRD, dan MEDC.

Sementara saham pilihan Cheril adalah CTRA dengan target harga Rp 1.150, MEDC Rp 1.020, dan JPFA Rp 1.320.

Itulah prediksi IHSG dan rekomendasi saham pilihan untuk perdagangan hari ini, Jumat 26 Mei 2023. Segala risiko investasi atas rekomendasi saham di atas menjadi tanggung jawab Anda sendiri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×