kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45924,46   -11,06   -1.18%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Prediksi IHSG Hari Ini (24/1) Naik, Tiga Saham Pilihan Ini Layak Dibeli


Selasa, 24 Januari 2023 / 08:01 WIB
Prediksi IHSG Hari Ini (24/1) Naik, Tiga Saham Pilihan Ini Layak Dibeli
ILUSTRASI. Prediksi IHSG Hari Ini (24/1) Naik, Tiga Saham Pilihan Ini Layak Dibeli


Reporter: Akmalal Hamdhi, Anna Suci Perwitasari, Yuliana Hema | Editor: Adi Wikanto

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Prediksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Selasa 24 Januari 2023 berpotensi menguat. Simak rekomendasi tiga saham pilihan analis yang perlu dibeli pada perdagangan hari ini.

Prediksi IHSG hari ini akan menguat melanjutkan tren positif pada perdagangan sebelumnya. IHSG ditutup menguat 0,81% ke level 6874.931 pada perdagangan Jumat (20/1).

Prediksi IHSG hari ini akan berada di zona hijau karena sejumlah sentimen positif. Salah satu sentimen positif yang akan mendorong laju IHSG antara lain kabar baik dari bursa Amerika Serikat (AS).

Wall Street ditutup naik tajam di perdagangan awal pekan ini. Penguatan bursa saham Amerika Serikat (AS) ini didorong oleh lonjakan harga saham dari sektor teknologi.

Senin (23/1), indeks Dow Jones Industrial Average ditutup naik 254,07 poin atau 0,76% menjadi 33.629,56, indeks S&P 500 ditutup menguat 47,2 poin atau 1,19% ke 4.019,81 dan indeks Nasdaq Composite ditutup melesat 223,98 poin atau 2,01% ke 11.364,41.

Baca Juga: Intip Rekomendasi Saham Pilihan Hari ini (24/1), IHSG Berpotensi Menguat Terbatas

Ketiga indeks saham utama AS ini memperpanjang kenaikan yang juga terjadi pada hari Jumat (20/1), dengan indeks Nasdaq yang padat sektor teknologi memimpin, didorong oleh saham semikonduktor.

Di sisi lain, dari 11 sektor pada indeks utama S&P 500, semuanya kecuali sektor energi berakhir menguat, dengan saham setor teknologi menikmati persentase kenaikan terbesar. Pada sesi ini, sektor teknologi melesat 2,3%.

Musim pelaporan kuartal keempat telah bergeser menjadi overdrive, dengan 57 perusahaan di indeks S&P 500 telah membukukan hasil. Berdasarkan Refinitiv, dari jumlah tersebut, 63% telah menghasilkan pendapatan yang lebih baik dari perkiraan.

Analis sekarang melihat pendapatan kuartal keempat pada indeks S&P 500, secara agregat, turun 3% secara tahunan. Itu hampir dua kali lebih curam dari penurunan tahunan 1,6% yang terlihat di awal tahun, berdasarkan data Refinitiv.

Analis Sinarmas Sekuritas Mayang Anggita mencermati pergerakan IHSG pada Jumat (20/1) lalu ditutup di atas MA50 di angka 6.860. Pergerakan ini memberikan harapan IHSG lanjut menguat.

"IHSG berpotensi lanjut menguat setidaknya sampai resistance terdekat yaitu titik previous high 6.953 sampai dengan upper channel di seputaran 7.000," papar dia, Senin (23/1). 

Baca Juga: BEI Kantongi 22 Emiten dalam Pipeline Rights Issue

Di sisi lain, lanjut Mayang, support MA20 di angka 6.764 dan MA10 pada level 6.710 diharapkan mampu menopang pergerakan IHSG. Dia prediksi IHSG hari ini akan uji support di 6.764 dan resistance 6.953.

Senada, Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana prediksi IHSG hari ini berpeluang menguat tapi cenderung terbatas dengan area resistance di 6.890 dan support 6.800. 

Menurut dia pergerakan indeks komposit ini masih akan didorong oleh aliran dana asing atawa foreign inflow dan penguatan rupiah. Adapun dalam sepekan terakhir asing mencatatkan net buy Rp 331,89 miliar. 

Baca Juga: Melaju 3,51% di Pekan Ini, Bagaimana Proyeksi IHSG di Pekan Depan?

Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova menuturkan estimasi support dan resistance IHSG hari ini ada di rentang 6.840-6.910. Setelah rally dalam tujuh hari beruntun, investor perlu waspada akan adanya aksi profit taking

"Perlu diantisipasi potensi terjadinya profit taking, meskipun ke depan IHSG tetap masih berpeluang melanjutkan tren naiknya di tengah optimisme penurunan inflasi di Amerika Serikat," imbuh dia. 

Sentimen lainnya, lanjut Ivan, datang dari asumsi kenaikan suku bunga The Fed alias Fed Funds Rate (FFR) yang semakin melunak. Lalu, kenaikan suku bunga Bank Indonesia (BEI) yang telah naik sesuai ekspektasi serta penguatan harga komoditas emas dan minyak. 

Rekomendasi saham pilihan

Berikut rekomendasi saham pilihan sejumlah analis untuk perdagangan hari ini, Selasa 24 Januari 2023:

1. PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI)

Penguatan yang terjadi pada MAPI masih didominasi oleh volume pembelian dan mampu berada di atas cluster MA20 dan MA60. MAPI masih berpeluang melanjutkan penguatan, terkonfirmasi dari sisi MACD yang sudah golden cross dan Stochastic yang masih berpeluang melanjutkan penguatannya.

  • Rekomendasi : Buy on Weakness 
  • Support : Rp 1.305
  • Resistance : Rp 1.460

Herditya Wicaksana, Analis MNC Sekuritas

Baca Juga: Simak Rekomendasi Saham Batubara di Tengah Kebijakan Intervensi Australia


2. PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA)

Setelah kenaikan kencang, saham SSIA bergerak tipis di akhir pekan lalu dengan volatilitas tinggi yang masih berhasil menguat. Indikator Stochastic dan MACD memberikan sinyal penguatan lanjutan.

  • Rekomendasi : Buy
  • Support : Rp 320
  • Resistance : Rp 385

Muhammad Alfatih, Samuel Sekuritas 

Baca Juga: Jangan Ketinggalan! Saham-Saham Pilihan Untuk Bulan Ramadan Bisa Mulai Dikoleksi


3. Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG)

Indikator stochastic di level 40, MACD baru mengalami golden cross. Sementara Candle di atas garis tengah bolinger band.

  • Rekomendasi : Buy on Weakness
  • Support : Rp 36.000
  • Resisten : Rp 40.000

Kiswoyo Adi Joe, Head of Investment Reswara Gian Investa

Itulah prediksi IHSG dan rekomendasi saham pilihan untuk perdagangan hari ini, Selasa 24 Januari 2023. ingat disclaimer on, segala risiko investasi atas rekomendasi saham di atas menjadi tanggung jawab Anda sendiri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×