Reporter: Danielisa Putriadita | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pasar valuta asing (valas) pasangan mata uang GBP/IDR dan USD/IDR berhasil catatkan kinerja unggul dari pasangan valas lain.
Secara year to date (ytd) hingga akhir Juli, investor yang memiliki poundsterling untung 5,16% terhadap rupiah. Sementara, investor yang memiliki dolar AS untung 2,94% ytd terhadap rupiah.
Bagi investor yang memegang EUR/IDR masih merugi 0,39%. Demikian pasangan AUD/IDR turun 1,19%. Sedangkan, pasangan mata uang SGD/IDR juga menurun 0,66%. Sementara, pasangan mata uang JPY/IDR menurun 3,04%.
Analis Global Kapital Investama Alwi Assegaf mengatakan poundsterling dan dollar AS unggul karena negara mata uang tersebut lebih dulu melakukan vaksinasi. Bahkan, kedua negara tersebut sudah memetik buah manis dari vaksinasi, yaitu pemulihan ekonomi yang mulai terlihat dan dibukanya kembali aktivitas masyarakat.
Baca Juga: Media Milik Pemerintah Minta Pasar Tenang, Fluktuasi di Bursa China Mulai Reda
"Aktivitas ekonomi yang kembali dibuka membuat arah kebijakan moneter seperti tapering off cenderung mendukung mata uang mereka," kata Alwi, Jumat (30/7).
Hingga akhir tahun Alwi memproyeksikan poundsterling dan dollar AS akan terus menguat. Sentimen positif masih datang dari kebijakan moneter yang lebih unggul dalam mendukung penguatan mata uang serta penanganan Covid-19 yang lebih baik. Alwi memproyeksikan GBP/IDR menguat ke Rp 20.234-Rp 20.250 di akhir tahun.
Selanjutnya: Kurs dollar-rupiah di BNI hari ini Kamis 29 Juli 2021, simak sebelum tukar valas
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
