kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.708.000   17.000   1,01%
  • USD/IDR 16.335   0,00   0,00%
  • IDX 6.788   -6,83   -0,10%
  • KOMPAS100 1.009   -1,54   -0,15%
  • LQ45 781   -2,24   -0,29%
  • ISSI 211   0,76   0,36%
  • IDX30 405   -1,54   -0,38%
  • IDXHIDIV20 488   -3,62   -0,74%
  • IDX80 114   -0,07   -0,06%
  • IDXV30 120   -0,76   -0,63%
  • IDXQ30 133   -0,78   -0,59%

Potensi Rebound Saham Big Cap & Blue Chip, Cek Rekomendasi Berikut Ini


Selasa, 18 Februari 2025 / 08:45 WIB
Potensi Rebound Saham Big Cap & Blue Chip, Cek Rekomendasi Berikut Ini
ILUSTRASI. Suasana di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (17/2/2025). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melesat nyaris 3% pada penutupan perdagangan kemarini, Senin (17/2/2025). Hingga akhir sesi II, IHSG?ditutup naik 2,9% ke level 6.830,88. Sebanyak 411 saham naik, 192 turun, dan 189 tidak berubah.?Nilai transaksi pada perdagangan hari ini mencapai Rp 11,56 triliun dengan melibatkan?19,27 miliar saham dalam 1,39 juta transaksi.?KONTAN/Cheppy A. Muchlis/17/02/2025


Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melonjak hampir 3% di awal pekan ini. IHSG melesat 192,42 poin atau terbang 2,90% ke level 6.830,88 pada perdagangan Senin (17/2). 

Lompatan IHSG kemarin sejalan dengan kenaikan indeks saham blue chip LQ45 dan IDX30, yang masing-masing menguat 3,11% dan 3,20%. Meski begitu, performa IHSG, LQ45 maupun IDX30 masih memerah jika diakumulasi secara year to date. 

Ketiga indeks tersebut masing-masing mengalami penurunan -3,52%, -3,65% dan -2,34%. Dalam momentum ini, pelaku pasar masih punya kesempatan untuk menjaring saham-saham yang berpotensi naik usai sebelumnya menukik.

Baca Juga: Saham-Saham yang Banyak Dilego Asing Saat IHSG Melonjak di Awal Pekan

Technical Analyst BRI Danareksa Sekuritas Reyhan Pratama mengamati penguatan IHSG masih bersifat technical rebound. Lonjakan IHSG ditopang oleh saham-saham berkapitalisasi pasar besar (big cap) perbankan serta saham-saham milik taipan Prajogo Pangestu.

Reyhan memperkirakan technical rebound IHSG masih berpotensi lanjut dengan menguji resistance di area 6.930 - 6.950.

Investment Analyst Edvisor Profina Visindo Ahmad Iqbal Suyudi mengamini, IHSG maupun saham penopangnya seperti saham Prajogo Pangestu sedang mengalami technical rebound.

Mayoritas saham Prajogo Pangestu sebelumnya melemah cukup signifikan, bahkan ada yang mencapai auto rejection bawah. Begitu juga sejumlah big bank yang telah melemah signifikan, sebelum terangkat oleh sentimen positif dari aksi pembelian kembali saham (buyback).

Equity Analyst Indo Premier Sekuritas Indri Liftiany menambahkan, pelemahan IHSG membuat banyak saham yang sudah "terdiskon". Investor pun biasanya memiliki psikologis yang cukup kuat untuk membeli saham-saham big cap pada harga yang rendah.

Baca Juga: Bursa Asia Dibuka Beragam Selasa (18/2), Pernyataan Presiden Xi tentang Sektor Swasta

Dus, pelemahan yang telah terjadi cukup signifikan bisa dimanfaatkan sebagai momentum untuk mengoleksi kembali. Indri melihat saham big bank yakni PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) dan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) menarik dilirik.

Hanya saja, masih perlu mencermati aliran dana dari investor asing (capital inflow) yang menjadi indikator penting untuk mengkonfirmasi penguatan lanjutan. Indri pun menyarankan untuk mengoleksi secara bertahap alias cicil beli saham bank sambil menunggu konfirmasi tersebut.

Direktur Kanaka Hita Solvera Daniel Agustinus sepakat, capital inflow menjadi faktor krusial untuk mengukur prospek saham-saham yang sebelumnya downtrend. Jika belum ada dukungan dari capital inflow, maka saham-saham big cap yang downtrend masih sulit untuk berbalik arah.



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×