Reporter: Rashif Usman | Editor: Tri Sulistiowati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Sarimelati Kencana Tbk (PZZA), pemegang lisensi waralaba restoran cepat saji Pizza Hut di Indonesia melaporkan perbaikan kinerja pada semester I-2025.
PZZA berhasil mengubah rugi menjadi laba pada periode enam bulan pertama tahun 2025. Tercatat, perusahaan membukukan laba bersih Rp 16 miliar pada semester I-2025, setelah pada semester I 2024 mengalami rugi bersih Rp 75 miliar.
Dari sisi top line, PZZA mencatatkan penjualan bersih sebesar Rp 1,5 triliun, tumbuh 12,4% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp 1,37 triliun.
Momentum pemulihan ini juga tercermin dari lonjakan kinerja secara kuartalan. Dari laba bersih Rp 419 juta di kuartal I 2025, PZZA menutup semester pertama dengan total laba bersih Rp 16 miliar. Artinya, pada kuartal II sendiri sudah berkontribusi lebih dari Rp 15 miliar, atau naik lebih dari 38 kali lipat dibandingkan kuartal sebelumnya.
"Lonjakan laba bersih dari kuartal pertama ke kuartal kedua menunjukkan bahwa momentum pertumbuhan kami semakin solid, dan kami berharap tren positif ini akan berlanjut di paruh kedua 2025,” kata CEO Pizza Hut Indonesia Boy Lukito dalam keterangan resminya, Kamis (31/7).
Baca Juga: Agung Podomoro Land (APLN) Catat Marketing Sales Rp 881 Miliar pada Semester I-2025
Boy juga bilang pencapaian kinerja ini tak lepas oleh inovasi produk seperti pizza durian Seriously Musangking, pizza dengan keunikan saus tambahan Dip n Crunch dan melanjutkan strategi memperkuat core menu, khususnya sajian berbasis keju yang menjadi favorit pelanggan.
Selain itu, peluncuran inovasi terbaru Cheese Rizz, pizza dengan tiga lapis keju yang dirancang sesuai selera konsumen Indonesia, mencatat pertumbuhan penjualan lebih dari 17% dibandingkan program Limited Time Offer di periode yang sama tahun lalu.
Di sisi lain, Pizza Hut Indonesia juga memperkuat kedekatan dengan pelanggan dari berbagai segmen. Bagi keluarga dengan anak, Pizza Hut melakukan pendekatan melalui program Pizza Maker Junior, partisipasi dalam konser nasional dan internasional untuk remaja, serta paket tematik seperti Paket Meeting dan Paket Resign bagi profesional muda.
Inovasi promosi juga dilakukan melalui salah satu platform kupon digital yang dihasilkan dari para komunitas penggemar Pizza Hut Indonesia.
Pizza Hut Indonesia juga melanjutkan komitmennya untuk memberikan pengalaman bersantap untuk pelanggan melalui modernisasi outlet. Hingga semester I 2025, lebih dari 20 outlet Pizza Hut Restaurant dan PHD telah direnovasi di berbagai kota besar dan kota sekunder, menghadirkan suasana modern yang nyaman dan relevan dengan gaya hidup masa kini.
"Renovasi yang telah dilakukan sejauh ini menghasilkan peningkatan penjualan hingga 20% tidak hanya di Jabodetabek saja, namun di kota–kota sekunder," ujar Boy.
Tak hanya itu, selama semester pertama 2025, PZZA telah membuka tiga gerai baru yaitu Pizza Hut Ristorante Gianyar Bali, Pizza Hut Ristorante Pakuwon Mall Bekasi dan Pizza Hut Delivery (PHD) baru di Kings Plaza Bandung.
Transformasi layanan juga terlihat pada lini pesan antar melalui Hot Box Delivery, menggunakan motor listrik dengan boks pemanas untuk menjaga kualitas pizza hingga ke tangan pelanggan.
“Hasil positif di semester pertama 2025 menegaskan keberhasilan strategi kami dalam menarik kembali hati pelanggan melalui penguatan core menu dan pembaruan pengalaman bersantap," tutup Boy.
Baca Juga: Pendapatan VKTR Naik Tipis 1,2% Jadi Rp 414 Miliar pada Semester I-2025
Selanjutnya: Saham BBRI Ditutup Turun 1,85% pada Kamis (31/7), Nilai Transaksi Capai Rp 609 Miliar
Menarik Dibaca: Promo Indomaret Minyak Goreng Hemat hingga 6 Agustus 2025, Ada Ekstra Diskon Rp 5.000
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News