kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.889.000   43.000   2,33%
  • USD/IDR 16.800   4,00   0,02%
  • IDX 6.262   8,20   0,13%
  • KOMPAS100 896   3,65   0,41%
  • LQ45 707   -0,42   -0,06%
  • ISSI 194   0,88   0,46%
  • IDX30 372   -0,72   -0,19%
  • IDXHIDIV20 450   -1,01   -0,22%
  • IDX80 102   0,35   0,35%
  • IDXV30 106   0,47   0,45%
  • IDXQ30 122   -0,87   -0,70%

Phapros (PEHA) tetap lanjutkan ekspansi meski ada wabah corona


Minggu, 05 April 2020 / 18:38 WIB
Phapros (PEHA) tetap lanjutkan ekspansi meski ada wabah corona
ILUSTRASI. Tekan Angka Diabetes, Phapros Kembangkan Diafac XR


Reporter: Kenia Intan | Editor: Noverius Laoli

Sepanjang tahun 2019, PEHA mengantongi kenaikan penjualan hingga 7,84% menjadi Rp 1,1 triliun dari sebelumnya Rp 1,02 triliun.

Akan tetapi, kenaikan ini tidak diiringi dengan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk yang justru tertekan 22,89% year on year (YoY) menjadi Rp 102,03 miliar.

Di tengah pandemi  COVID-19, PEHA berharap produk-produk multivitaminnya yang mengandung vitamin C dan E kombinasi bisa menjadi penopang bisnisnya.

Baca Juga: Penjualan naik, laba Phapros (PEHA) justru tertekan 22,89% di tahun 2019

Selain itu, penjualan juga akan didorong dari anak perusahaan PEHA, PT Lucas Djaja yang baru saja memperoleh nomor izin edar produk hand sanitizer.

" Kami berharap produk-produk multivitamin dan hand sanitizer ini dapat mendukung Indonesia, melindungi masyarakat dari COVID-19," tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




[X]
×