kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Pesona emas semakin pudar di tengah perang dagang


Selasa, 26 Juni 2018 / 07:56 WIB
Pesona emas semakin pudar di tengah perang dagang
ILUSTRASI. Harga emas


Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pesona harga emas semakin pudar. Selasa (26/6) pukul 7.42 WIB, harga emas untuk pengiriman Agustus 2018 di Commodity Exchange kembali mencetak level terendah tahun ini pada US$ 1.267,80 per ons troi.

Harga emas melemah 0,09% jika dibandingkan dengan level US$ 1.268,90 per ons troi kemarin. Harga emas cenderung turun dalam tiga pekan terakhir.

Pesona emas sebagai safe haven mulai berkurang. Harga emas tetap terkoreksi meski ada kekhawatiran perang dagang yang makin meluas. Departemen Keuangan Amerika Serikat (AS) merancang aturan yang akan mencegah perusahaan dengan kepemilikan China minimal 25% untuk mengakuisisi perusahaan AS, terutama sektor teknologi.

"Saat ini, pilihan investor jatuh ke obligasi. Komoditas turun karena kekhawatiran tarif perdagangan," kata Bob Haberkorn, senior market strategist RJO Futures kepada Reuters.

Perang dagang AS, China, dan disusul Uni Eropa menyebabkan tensi di pasar saham. "Support harga emas ada di US$ 1.265 dengan momentum kenaikan pada US$ 1.278," kata Peter Hug, Global Trading Director Kitco Metals.

Tapi, masih ada pandangan positif terhadap komoditas emas. "Harga emas relatif berkinerja lebih baik daripada komoditas lain dan saham," Jens Pedersen, analis Danske Bank.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×