kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.487.000   17.000   0,69%
  • USD/IDR 16.736   31,00   0,19%
  • IDX 8.618   -59,15   -0,68%
  • KOMPAS100 1.184   -5,89   -0,50%
  • LQ45 852   -0,86   -0,10%
  • ISSI 307   -3,32   -1,07%
  • IDX30 439   1,78   0,41%
  • IDXHIDIV20 511   4,81   0,95%
  • IDX80 133   -0,51   -0,38%
  • IDXV30 138   -0,59   -0,43%
  • IDXQ30 140   1,06   0,76%

Perolehan kontrak baru melambat, ini kata analis soal WIKA, PTPP, ADHI dan WSKT


Kamis, 07 November 2019 / 12:37 WIB
Perolehan kontrak baru melambat, ini kata analis soal WIKA, PTPP, ADHI dan WSKT
ILUSTRASI. Pembangunan flyover layanng simpang susun Semanggi, Jakarta Selatan, sudah mulai terlihat bentangan jembatan box girder, Kamis (9/3/2017). Pemabangunan simpang susun Semanggi ini, diharapkan bisa mengurangi kemacetan saat jam-jam sibuk.


Reporter: Benedicta Prima | Editor: Noverius Laoli

Lebih lanjut, Selvie melihat kinerj WSKT, WIKA, ADHI dan PTPP akan lebih baik di kuartal empat. Pendorongnya adalah pembayaran proyek yang telah diselesaikan sehingga emiten bisa membayar utang dan menurunkan beban bunga.

“Namun bila pembayaran tidak sesuai proyeksi maka akan menjadi penghambat karena emiten perlu kembali roll over atau menambah utang yang nantinya menambah beban bunga,” jelas Selvie.

Baca Juga: Suku bunga turun, analis: Ini waktu yang tepat untuk terbitkan obligasi

Dus, Selvie menyarankan agar investor memperhatikan perolehan kontrak dan penerimaan pembayaran proyek. Selvie merekomendasikan buy untuk WIKA dan WSKT dengan target harga hingga akhir 2020 masing-masing Rp 2.900 dan Rp 2.000.

Direktur Anugerah Mega Investama Hans Kwee juga mengatakan hal senada. Kinerja emiten sektor konstruksi akan membaik di kuartal empat, sejalan dengan pembayaran beberapa proyek. Meskipun, Hans melihat pemerintah bisa jadi tidak ekspansi mengingat pertumbuhan ekonomi.

“Jadi mungkin pencapaian kontraknya lebih rendah,” imbuh Hans.

Baca Juga: Korporasi Lebih Selektif Pemilih Proyek Jalan Tol

Hans melihat WIKA masih solid dengan adanya diversifikasi pada anak usahanya. Ini membuat WIKA mendapatkan dukungan yang cukup baik dari anak usahanya seperti WIKA Beton. “Proyeknya juga lebih konservatif, lebih aman,” jelas Hans. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×