kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.528.000   8.000   0,53%
  • USD/IDR 16.240   -40,00   -0,25%
  • IDX 7.037   -29,18   -0,41%
  • KOMPAS100 1.050   -5,14   -0,49%
  • LQ45 825   -5,35   -0,64%
  • ISSI 214   -0,85   -0,40%
  • IDX30 423   -1,15   -0,27%
  • IDXHIDIV20 514   0,87   0,17%
  • IDX80 120   -0,69   -0,57%
  • IDXV30 125   1,36   1,09%
  • IDXQ30 142   0,26   0,18%

Perkuat bisnis hiburan, NFC Indonesia (NFCX) kucurkan investasi US$ 10 juta


Kamis, 25 Juni 2020 / 17:42 WIB
Perkuat bisnis hiburan, NFC Indonesia (NFCX) kucurkan investasi US$ 10 juta
ILUSTRASI. Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT NFC Indonesia Tbk (NFCX)


Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan digital PT NFC Indonesia Tbk (NFCX) terus melakukan ekspansi guna mengoptimalkan kinerja pada tahun ini. Melalui anak usaha Ideosource Entertainment, NFCX melakukan investasi dalam dalam beberapa pendanaan, salah satunya GoPlay.

Andi Boediman, Direktur PT NFC Indonesia Tbk mengatakan, Ideosource Entertainment akan berinvestasi di beberapa film, series, dan intellectual property. "Total investasi yang akan kami lakukan dalam dua tahun mendatang di industri entertainment ini sekitar US$ 10 juta," ujarnya kepada Kontan.co.id, Kamis (25/6).

Adapun dana yang diperoleh untuk pendanaan ini sebagian berasal dari internal perusahaan dan sebagian dari partner. "Kami punya kolaborasi dari beberapa strategic investor di project semacam ini," tambahnya.

Baca Juga: Ideosource, anak usaha NFC Indonesia (NCFX) fokus investasi di film dan media

Emiten ini menilai, permintaan akan hiburan terutama konten bakal tetap bertambah di tengah pandemi Covid-19. Dalam catatan Kontan.co.id, Ideosource Entertainment bakal melakukan investasi terhadap 15 film dari beberapa production house sekaligus.

Beberapa film yang didanai meraih kesuksesan seperti Keluarga Cemara dan Gundala yang menembus angka 1,7 juta penonton. Salah satu fokus investasi yang dilakukan adalah terhadap pengembangan konten berbasis intellectual property.

NFCX juga memandang, pasar konten Indonesia memiliki potensi besar untuk mencapai nilai pasar sebesar US$ 1 miliar dalam tiga tahun ke depan yang utamanya berasal dari theatrical release dan streaming. 

"Saat ini, digital streaming atau OTT naik signifikan, ini jadi channel distribusi yang baru bagi konten kreator," ujar Andi.

Sayangnya, ia belum dapat menyebutkan potensi keuntungan dari bisnis dalam segmen konten hiburan tersebut.

Baca Juga: NFC Indonesia (NCFX) memperpanjang rencana buyback saham

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×