kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.901.000   -7.000   -0,37%
  • USD/IDR 16.259   63,00   0,39%
  • IDX 6.862   -3,48   -0,05%
  • KOMPAS100 997   -1,41   -0,14%
  • LQ45 763   -0,19   -0,03%
  • ISSI 225   -0,39   -0,17%
  • IDX30 393   0,17   0,04%
  • IDXHIDIV20 454   -1,14   -0,25%
  • IDX80 112   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 113   -0,48   -0,42%
  • IDXQ30 127   -0,01   -0,01%

Perkuat bisnis gaming dan e-Sport, begini rekomendasi analis untuk saham MNCN


Senin, 04 Oktober 2021 / 06:31 WIB
Perkuat bisnis gaming dan e-Sport, begini rekomendasi analis untuk saham MNCN
ILUSTRASI. Rapat Umum Pemegang Saham PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN)


Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja emiten media PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) diproyeksi turun pada kuartal ketiga tahun ini. Analis Mirae Asset Sekuritas Indonesia Christine Natasya memperkirakan MNCN akan membukukan pendapatan sebesar Rp 1,9 triliun di kuartal III-2021.

Perkiraan realisasi pendapatan tersebut menyusut 13,9% secara yoy dan turun 37,3% ketimbang kuartal sebelumnya. Hal ini sejalan dengan ketatnya pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) pada awal kuartal ketiga 2021.

Seiring dengan pengetatan PPKM, Christine bilang ini akan berdampak pada anggaran belanja iklan yang lebih ketat dari sektor fast moving consumer goods (FMCG).

Meski demikian, ia memproyeksi MNCN bisa membukukan gross profit margin (GPM) 62% di kuartal III-2021 atau lebih tinggi ketimbang kuartal kedua tahun ini di 61,4% dan lebih tinggi jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu di 58,8%.

Baca Juga: Media Nusantara Citra (MNCN) mengejar target pertumbuhan pendapatan dua digit

“Walaupun belanja iklan dari sektor FMCG melambat, tapi kami melihat porsi pendapatan dari e-commerce juga meningkat,” tulisnya dalam riset, Minggu (3/10).

Selanjutnya, melalui anak usahanya PT MNC Studios International Tbk (MSIN), MNCN juga terus memperkuat bisnis gaming. MSIN akan meluncurkan game online Rapid Fire pada kuartal akhir tahun ini. Sebelumnya, MSIN telah membangun operasi end-to-end gaming di bawah E-Sports Star Indonesia (ESI).

Sejalan dengan itu, MNCN juga akan memperoleh peningkatan keterlibatan pengguna di media sosial dan konten dari kompetisi game di RCTI+ yang dapat meningkatkan pendapatan perusahaan.

Dalam catatan Kontan, Direktur MSIN Valencia Tanoesoedibjo mengungkapkan, pihaknya memang tengah investasi di lini-lini utama seperti konten dan game, Sehingga diharapkan lini ini akan menjadi pendorong pertumbuhan utama di masa mendatang.

Selanjutnya, Christine memandang bahwa MNCN dapat mensinergikan bisnis game baru ini dengan saluran tv miliknya.

Hal tersebut didukung oleh keberhasilan RCTI+ dan GTV dalam program pencarian bakat yang bekerja sama dengan perusahaan asing seperti Garena (Free Fire) dan Moonton pengelola game Mobile Legends.

Baca Juga: Bangun Movieland, Media Nusantara Citra (MNCN) siapkan capex US$ 45 juta tahun ini

Sebagai informasi, program pencarian bakat E-Sports Star Indonesia pertama pada Agustus-Desember 2020 menarik lebih dari 27.000 peserta pada proses audisinya. Sementara season kedua akan mulai tayang pada bulan Oktober hingga Desember 2021.

Season ini menunjukkan minat peserta yang luar biasa dengan memperoleh lebih dari 60.000 peserta dalam pekan pertama proses audisi.

Christine menambahkan, MNCN memiliki banyak inisiatif yang diambil guna menggenjot pendapatan. Ia memberikan rekomendasi buy untuk saham MNCN dengan target harga Rp 1.600 per saham.

Pada penutupan perdagangan Jumat (1/10) saham MNCN ditutup melemah 1,20% ke harga Rp 825 per saham.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×