kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Perang dagang mereda, IHSG diprediksi menguat besok


Minggu, 18 Agustus 2019 / 14:04 WIB
Perang dagang mereda, IHSG diprediksi menguat besok
ILUSTRASI. Perang dagang sementara mereda, IHSG diperkirakan berlanjut menguat besok.


Reporter: Irene Sugiharti | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah menguat pada perdagangan akhir pekan lalu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi berlanjut menguat pada Senin besok (19/8). Analis Bina Artha Sekuritas, Muhammad Nafan Aji mengatakan, pergerakan IHSG akan dipengaruhi sentimen meredanya tensi perang dagang Amerika Serikat (AS) dengan Tiongkok.

Menurut Nafan, sentimen ini akan menjadi katalis positif bagi meningkatnya kepercayaan diri pelaku pasar untuk bertransaksi di pasar modal. “Di sisi lain, peran pemerintah dalam menjaga tingkat stabilitas fundamental makroekonomi domestik yang inklusif dan berkesinambungan juga diharapkan memberikan katalis positif bagi penguatan IHSG,” kata Nafan, Jumat (16/8).

Baca Juga: Enam saham merah, ini 10 saham LQ45 dengan PER terkecil (16 Agustus 2019)

Kepala Riset Reliance Sekuritas Lanjar Nafi menambahkan sentimen lain yang akan mempengaruhi Indeks pada esok hari, yaitu adanya indikasi kebijakan moneter baru oleh The Fed.

Nafan maupun Lanjar sama-sama memprediksi IHSG masih akan melanjutkan tren penguatan, Senin (19/8). Nafan menebak IHSG akan berada di level support antara 6.161,66 – 6.198,07 dan resistance berada di level 6.319.44 - 6.381.54.

Baca Juga: Waspadai ancaman resesi global, begini saran analis

Sementara Lanjar memproyeksikan IHSG akan berada di level 6.266-6.328. Ia merekomendasikan saham WTON, GGRM, HMSP, BBTN, BMRI, ADRO, PTBA, SCMA, dan ADHI.

Sementara Nafan merekomendasikan saham ADRO, BBCA, BBNI, PTBA, UNTR dengan akumulasi beli dan SCMA serta ASII dengan akumulasi buy on weakness.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×