Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan perdagangan saham PT Forza Land Indonesia (FORZ) mulai perdagangan sesi I hari ini, Kamis (1/8) hingga pengumuman bursa lebih lanjut.
"Berdasarkan pemantauan BEI atas penyampaian laporan keuangan Forza Land per 30 Juni 2019 dan per 31 Maret 2019, diperoleh informasi bahwa Forza Land tidak membukukan pendapatan usaha sejak 1 April 2019 sampai dengan 30 Juni 2019," ungkap Goklas Tambunan, Kepala Divisi Penilaian Perusahaan 3 dan Irvan Susandy, Kepala Divisi Pengaturan Operasional Perdagangan BEI dalam pengumuman bursa, hari ini.
Baca Juga: Forza Land Indonesia (FORZ) Jalani Proses PKPU Sementara
Dengan mempertimbangkan kondisi tersebut, BEI memutuskan untuk menghentikan sementara perdagangan efek FORZ di seluruh pasar sejak tadi pagi. "Bursa meminta kepada pihak yang berkepentingan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh Forza Land," imbuh BEI.
Pada semester pertama tahun ini, FORZ mencatat pendapatan Rp 1,66 miliar. Pendapatan ini anjlok 95,79% jika dibandingkan dengan pendapatan semester pertama tahun lalu.
Baca Juga: Perbaiki kinerja keuangan, ini strategi Forza Land Indonesia (FORZ)
Berdasarkan laporan keuangan FORZ, pendapatan pada semester pertama tahun ini hanya berasal dari penjualan One Casablanca. Penjualan One Casablanca ini anjlok 94,09% ketimbang penjualan tahun lalu yang mencapai Rp 28,08 miliar.
Selain One Casablanca, Forza Land tahun lalu pun mencatatkan penjualan One Azure senilai Rp 11,30 miliar dan penjualan One Velvet Rp 19,20 juta.
Baca Juga: Pendapatan dan laba turun, ini kata Forza Land (FORZ)
Total penjualan sepanjang enam bulan pertama tahun ini sama dengan penjualan apartemen FORZ pada kuartal pertama periode Januari-Maret 2019. Artinya, dalam tiga bulan periode April-Juni 2019, FORZ tidak mencatat tambahan penjualan.
Sekadar informasi, pada kuartal pertama 2018, penjualan FORZ sebesar Rp 9,16 miliar.
Pada akhir semester pertama 2019, FORZ mencatat rugi bersih Rp 6,5 miliar. Pada periode yang sama tahun lalu, Forza Land masih mencatat laba Rp 2,18 miliar.
Sebelum suspensi, harga saham FORZ berada di level Rp 940 per saham.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News