kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.490.000   -5.000   -0,33%
  • USD/IDR 15.565   0,00   0,00%
  • IDX 7.560   39,05   0,52%
  • KOMPAS100 1.173   4,74   0,41%
  • LQ45 938   4,49   0,48%
  • ISSI 228   1,12   0,49%
  • IDX30 481   1,52   0,32%
  • IDXHIDIV20 577   -0,47   -0,08%
  • IDX80 134   0,48   0,36%
  • IDXV30 141   -0,93   -0,66%
  • IDXQ30 160   -0,35   -0,22%

Pendapatan Naik, Ini Fokus Garuda Indonesia (GIAA) ke Depan


Selasa, 01 Oktober 2024 / 15:44 WIB
Pendapatan Naik, Ini Fokus Garuda Indonesia (GIAA) ke Depan
ILUSTRASI. Emiten penerbangan pelat merah, PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) mampu mencetak pertumbuhan pendapatan di semester I-2024.


Reporter: Yuliana Hema | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten penerbangan pelat merah, PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) mampu mencetak pertumbuhan pendapatan di semester I-2024. Ke depannya, GIAA bakal fokus meningkatkan fundamental. 

Melansir laporan keuangan, GIAA membukukan pendapatan usaha sebesar US$ 1,62 miliar per Juni 2024, tumbuh 18,27% secara tahunan atau Year on Year (YoY) dari US$ 1,37 miliar. 

Adapun pendapatan dari penerbangan berjadwal mencapai US$ 1,27 miliar. Kemudian penerbangan tidak berjadwal dan lainnya masing-masing berkontribusi US$ 177,96 juta dan US$ 167,57 juta.

Dari sisi bottom line, rugi yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk mencapai US$ 101,65 juta per Juni 2024. Kerugian ini meningkat 32,88% secara tahunan dari US$ 76,50 juta per Juni 2023. 

Baca Juga: Garuda Indonesia (GIAA) Bukukan Rugi Bersih US$ 101,65 juta per Juni 2024

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra bilang di tengah fase industri penerbangan global yang masih terus bergerak dinamis pasca pandemi, penguatan profitabilitas Perusahaan masih menjadi tantangan utama. 

Meski demikian, Irfan optimistis GIAA secara bertahap dapat terus mempertahankan kinerja positif hingga akhir tahun 2024. Salah satu caranya, akan fokus untuk meningkatkan alat produksi. 

"Dan mengoptimalisasi jaringan penerbangan melalui kolaborasi strategis, hingga memperluas portofolio bisnis pada lini ancillary revenue," katanya dalam keterangan resmi, Selasa (1/10). 

Di samping itu, GIAA terus tingkatkan akselerasi pemenuhan kewajiban usaha melalui penyelesaian pelunasan Sebagian atas Surat Utang dan Sukuk sebagai langkah perbaikan struktur permodalan untuk menyetahan kinerja. 

 

Selanjutnya: The Fed Berpotensi Pangkas 50 Bps Lagi pada November Mendatang

Menarik Dibaca: Simak Cara Alokasikan Budget Untuk Libur Akhir Tahun ala Astra Life

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Eksekusi Jaminan Fidusia Pasca Putusan MK Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES)

[X]
×