Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penawaran tender sukarela PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) dimulai Selasa (15/3) besok. Aksi tersebut telah mengantongi pernyataan efektif oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 11 Maret 2022 lalu.
Pernyataan penawaran tender sukarela ini berisi penawaran Trinugraha Capital & Co SCA atas saham BFIN. Adapun saham BFIN yang menjadi objek dari penawaran tender sukarela ini sebanyak-banyaknya sebesar 9,13 miliar saham dengan nilai nominal Rp 25 per saham, yang mewakili 57,19% dari jumlah seluruh saham yang telah ditempatkan dan disetor penuh di dalam BFIN.
Harga penawaran dalam aksi ini disampaikan sebesar Rp 1.200 per saham. Dengan demikian total penawaran tender sukarela sebanyak-banyaknya sebesar Rp 10,96 triliun.
Baca Juga: Yuk Intip Rekomendasi Saham Untuk Sektor Multifinance
Harga penawaran tender sukarela ditetapkan dengan memperhatikan harga rata-rata dari harga tertinggi perdagangan harian saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia selama 90 hari sebelum tanggal 20 Januari 2022, yang merupakan tanggal pengumuman pernyataan penawaran tender sukarela sejak 22 Oktober 2021 sampai dengan 19 Januari 2022.
Jumlah maksimum saham BFIN yang dapat dimiliki oleh Trinugraha Capital setelah diselesaikannya penawaran tender sukarela ini adalah sebesar 15.967.115.620 saham atau 100%.
Jika Trinugraha Capital memiliki 100% saham BFIN setelah tender offer, maka Trinugraha Capital akan mengalihkan saham tersebut kepada pihak lain atau BFIN dapat melakukan penerbitan saham baru, sehingga BFIN segera dapat memenuhi ketentuan bursa efek.
"Namun demikian, kami melihat bahwa kemungkinan Trinugraha Capital memiliki 100% saham Perusahaan Sasaran (BFIN) sangatlah kecil. Mengingat performa keuangan, usaha serta saham perseroan di bursa selama beberapa tahun belakangan ini sangat baik," seperti dikutip dalam pengumuman yang disiarkan di media, Senin (14/3).
Baca Juga: Pengajuan Restrukturisasi Pembiayaan Multifinance Melandai
Periode penawaran tender sukarela BFIN berlangsung pada 15 Maret-13 April 2022. Sedangkan perkiraan tanggal pembayaran dijadwalkan pada 25 April 2022.
Setelah tender offer, Trinugraha Capital dan BFIN mempunyai sejumlah rencana. Pertama, mengarahkan bisnis BFIN kembali ke level pra-pandemi covid-19 dengan tetap mempertahankan kebijakan kehati-hatian untuk menekankan pada kualitas aset di tengah kondisi pandemi yang menantang.
"Seiring dengan pemulihan kondisi setelah pandemi, diharapkan BFIN dapat kembali meningkatkan penyaluran pembiayaan dan menurunkan rasio piutang pembiayaan bermasalah," tulis pengumuman tersebut.
Baca Juga: BFI Finance Dapat Fasilitas Kredit Rp 1 Triliun dalam Bentuk Installment Loan 5
Kedua, Trinugraha Capital dan BFIN juga akan memanfaatkan keahlian dan pengetahuan lokal BFIN untuk membangun pertumbuhan berkelanjutan dalam bisnis pembiayaan konsumen intinya.
Ketiga, berinvestasi dalam transformasi bisnis dan menerapkan teknologi digital dalam mengoptimalkan operasi untuk melayani klien dengan lebih baik, dan memperkuat daya saing untuk pertumbuhan jangka panjang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News