kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Penawaran SR018 Ditutup Rabu (29/3), SR018 Tenor 3 Tahun Paling Laris


Rabu, 29 Maret 2023 / 19:36 WIB
Penawaran SR018 Ditutup Rabu (29/3), SR018 Tenor 3 Tahun Paling Laris
ILUSTRASI. Sukuk ritel seri SR018 tenor 3 tahun menjadi seri yang paling laku dalam masa periode penawaran 3 Maret ? 29 Maret 2023.


Reporter: Pulina Nityakanti | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) alias sukuk ritel seri SR018 tenor 3 tahun menjadi seri yang paling laku dalam masa periode penawaran 3 Maret – 29 Maret 2023.

Melansir data dari laman Investree Rabu (29/3) pukul 11.00 WIB, SR018-T3 secara keseluruhan terjual sebanyak Rp 16,75 triliun.

Penjualan tersebut memenuhi 99,71% dari target yang ditetapkan Kemenkeu sebesar Rp 16,8 triliun.

Sementara, SR018-T5 secara keseluruhan terjual sebanyak Rp 4,54 triliun pada periode masa penawaran kali ini.

Baca Juga: Penawaran SR018 Ditutup Hari Ini (29/3), SR018 Tenor 3 Tahun Terjual Rp 16,75 Triliun

SR018-T5 berhasil memenuhi 90,85% target penjualan yang ditetapkan Kemenkeu sebesar Rp 5 triliun.

Head of Investment Business Bank Commonwealth Daniel Arifin mengatakan, nasabah Bank Commonwealth cenderung lebih tertarik pada SR018 tenor yang lebih pendek, yaitu tenor 3 tahun.

Meskipun tak mengungkapkan angka, Daniel menuturkan, hal itu tercermin dari mayoritas pemesanaan SR018 di Bank Commonwealth didominasi oleh SR018 tenor 3 tahun.

Sebab, Daniel melihat, SR018-T3 secara risiko masih relatif lebih rendah.

“Meskipun dari tingkat kupon, SR018-T5 masih memberikan tingkat kupon yang lebih tinggi daripada tenor 3 tahun,” ujarnya kepada Kontan.co.id, Rabu (29/3).

Daniel mengatakan, investor masih antusias terhadap penawaran Sukuk Ritel seri SR018, meskipun The Fed menaikkan suku bunga di tengah masa penawaran SBSN itu.

Daniel melihat, hal itu salah satunya didukung oleh SR018 yang menawarkan kupon fixed atau tetap dengan tingkat kupon yang menarik.

“Meskipun demikian, animo masyarakat pada masa penawaran saat ini memang tidak setinggi seperti pada saat masa penawaran SBN Ritel sebelumnya,” ungkapnya.

Sebagai informasi, penawaran SBSN ritel seri SR018 resmi ditutup Rabu (29/3). SBSN itu mulai ditawarkan pemerintah melalui DJPPR Kementerian Keuangan (Kemenkeu) pada 3 Maret lalu.

Baca Juga: Masa Penawaran Hampir Berakhir, Seri SR018-T3 Lebih Diminati daripada SR018-T5

SR018 kali ini ditawarkan dalam 2 seri, yaitu SR018-T3 dan SR018-T5. Seri SR018-T3 memiliki tenor 3 tahun dan jatuh tempo pada 10 Maret 2026.

Sedangkan, seri SR018-T5 memiliki tenor 5 tahun dan jatuh tempo pada 10 Maret 2028.

Imbal hasil SR018-T3 sebesar 6,25%, sementara imbal hasil SR018-T5 sebesar 6,40%. Tanggal bayar kupon kedua SBSN ini sama-sama di tanggal 10 setiap bulannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×