kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45938,26   9,90   1.07%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Banyak peminat, saham Bali United (BOLA) oversubscribed 110 kali


Senin, 17 Juni 2019 / 17:47 WIB
Banyak peminat, saham Bali United (BOLA) oversubscribed 110 kali


Reporter: Nur Qolbi | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pada masa penawaran saham umum yang berlangsung 10 Juni 2019-12 Juni 2019 di Denpasar, Bali, saham PT Bali Bintang Sejahtera Tbk (BOLA) yang dibanderol dengan harga Rp 175 per saham mengalami kelebihan permintaan. Selama tiga hari penawaran, kelebihan permintaan saham BOLA mencapai kurang lebih 110 kali dari porsi penjatahan terpusat (pooling).

Porsi pooling sebesar 1% dari total 2 miliar saham yang ditawarkan. Dengan begitu, jatah pooling adalah sebesar 2 juta lembar saham secara jumlah dan Rp 3,5 miliar secara nilai. Perusahaan ini menargetkan meraup dana segar minimal Rp 350 miliar.

Chief Executive Officer Bali United Yabes Tanuri mengatakan, saham BOLA tidak hanya banyak diminati investor pasar modal, tetapi juga penggemar dan pendukung Bali United. “Bahkan ada seorang anak perempuan berumur 12 tahun yang memecahkan celengan untuk membeli saham Bali United dengan menggunakan nama kakaknya,”ungkap dia di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (17/6).

Sementara itu, saat pencatatan resmi di BEI, Senin (17/6), harga saham BOLA sempat melonjak 69,14% ke Rp 296 per saham dari harga IPO sebesar Rp 175 per saham. Dengan ini, Bali United menjadi perusahaan ke-14 sepanjang 2019 dan ke-631 yang yang mencatatkan diri di BEI.

Dari dana hasil IPO sebesar RP 350 miliar, Bali United akan menggunakan 60,5% dananya untuk modal kerja. Antara lain untuk merekrut pemain dan pelatih yang profesional, penyelenggaraan event serta operasiobal klub, megastore , dan akademi sepakbola. Kemudian, sebanyak 20,4% akan digunakan untuk penguatan struktur permodalan entitas anak usaha.

Terakhir, sebanyak 19,1% akan digunakan untuk belanja modal. Secara rinci, dana tersebut bakal diperuntukkan bagi pengembangan fasilitas dan peralatan di stadion, pengembangan fasilitas latihan dan akademi, serta ekspansi outlet Bali United Store dan Playland. Dana ini juga akan digunakan untuk pengembangan teknologi informasi berupa aplikasi dan program customer relationship management (CRM) untuk fans.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×