kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.914   16,00   0,10%
  • IDX 7.199   58,54   0,82%
  • KOMPAS100 1.106   11,37   1,04%
  • LQ45 878   11,64   1,34%
  • ISSI 221   1,06   0,48%
  • IDX30 449   6,23   1,41%
  • IDXHIDIV20 540   5,82   1,09%
  • IDX80 127   1,42   1,13%
  • IDXV30 134   0,44   0,33%
  • IDXQ30 149   1,71   1,16%

Pemprov DKI nyatakan dalam proses pelepasan saham Delta Djakarta


Senin, 04 Maret 2019 / 15:43 WIB
Pemprov DKI nyatakan dalam proses pelepasan saham Delta Djakarta


Sumber: Kompas.com | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Pembinaan Badan Usaha Milik Daerah (BP BUMD) DKI Jakarta Riyadi mengatakan, Pemprov DKI Jakarta masih memproses pelepasan saham di perusahaan bir PT Delta Djakarta Tbk (DLTA).

Proses yang baru selesai dilakukan yakni menggabungkan kepemilikan saham atas nama Pemprov DKI dan Badan Pengelola Investasi Penanaman Modal DKI Jakarta (BP IPM Jaya). BP IPM Jaya merupakan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) Pemprov DKI yang dibubarkan pada 2000.

"Yang namanya BP IPM diubah menjadi nama Pemda DKI. Karena kalau masih nama BP IPM, enggak bisa jual, BP IPM-nya sudah enggak ada," ujar Riyadi di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Senin (4/3).

Riyadi menjelaskan, saham Pemprov DKI di Delta Djakarta sejak 1970 tetap 26,25%. Mulanya, kepemilikan saham itu dibagi dua, yakni kepemilikan langsung atas nama Pemprov DKI sebesar 23,34%, dan kepemilikan melalui BP IPM Jaya sebesar 2,91%.

Saham itu kemudian digabungkan semuanya menjadi atas nama Pemprov DKI. "Semuanya sekarang atas nama Pemda DKI," kata Riyadi.

Riyadi enggan menjelaskan kajian selanjutnya yang dilakukan Pemprov DKI untuk melepaskan saham di Delta Djakarta. Sebab, hal itu berkaitan dengan mekanisme pasar modal yang tidak dibocorkan ke publik, mengingat Delta Djakarta merupakan perusahaan terbuka.

"Prosesnya itu kan terkait dengan mekanisme pasar, kami enggak boleh juga ngomong karena belum ada keputusan," ucap Riyadi.

Yang pasti, setelah kajian itu selesai, Riyadi menyebut Pemprov DKI akan meminta persetujuan DPRD DKI Jakarta untuk melepas saham tersebut. "(Meminta persetujuan DPRD) itu proses lanjutannya," tuturnya.

Menurut Riyadi, pelepasan saham Pemprov DKI di Delta Djakarta ditargetkan pada tahun ini. "Ancar-ancarnya memang tahun ini," ujar Riyadi.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan mantan Wakil Gubernur DKI Sandiaga Uno diketahui berjanji akan melepas saham Pemprov DKI di PT Delta Djakarta saat kampanye Pilkada DKI Jakarta 2017. Namun, janji kampanye itu hingga kini tak kunjung terealisasi. (Nursita Sari)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Lepas Saham Delta Djakarta, Pemprov DKI Gabungkan Kepemilikan dari Dua Instansi"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×