kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.115.000   10.000   0,48%
  • USD/IDR 16.454   4,00   0,02%
  • IDX 8.025   67,48   0,85%
  • KOMPAS100 1.124   9,97   0,90%
  • LQ45 815   8,29   1,03%
  • ISSI 276   2,50   0,91%
  • IDX30 424   4,41   1,05%
  • IDXHIDIV20 490   3,80   0,78%
  • IDX80 123   1,15   0,94%
  • IDXV30 134   1,41   1,07%
  • IDXQ30 137   0,82   0,60%

Pemangkasan Suku Bunga BI jadi Katalis Positif, Ini Rekomendasi Saham Ciputra (CTRA)


Rabu, 17 September 2025 / 19:45 WIB
Pemangkasan Suku Bunga BI jadi Katalis Positif, Ini Rekomendasi Saham Ciputra (CTRA)
ILUSTRASI. Cluster Malta di perumahan CitraGarden City, Jakarta Barat. PT Ciputra Development Tbk (CTRA) mencatat kinerja yang positif pada semester I – 2025. Pemangkasan suku bunga Bank Indonesia diproyeksi menjadi katalis positif bagi perseroan di semester II 2025.


Reporter: Vendy Yhulia Susanto | Editor: Putri Werdiningsih

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. PT Ciputra Development Tbk (CTRA) mencatat kinerja yang positif pada semester I – 2025. Pemangkasan suku bunga Bank Indonesia diproyeksi menjadi katalis positif bagi perseroan di semester II 2025. 

CTRA membukukan pendapatan dan penjualan sebesar Rp 5,88 triliun pada semester I 2025, naik 16,76% secara tahunan (year on year/yoy). Laba bersih juga tumbuh 20% secara yoy menjadi Rp 1,23 triliun. 

James Stanley, Research Analyst Henan Sekuritas melihat positif terhadap prospek CTRA di semester II. Sebab, pemerintah memperpanjang diskon PPN 100% untuk semester II – 2025, mendukung keterjangkauan dengan memangkas biaya awal end-user sebesar 11%. Ia menilai kebijakan ini bisa memberi upside dari potensi pre-sales produk bebas PPN yang lebih tinggi dari ekspektasi.

“CTRA memiliki inventori bebas PPN terbesar Rp 1,5 triliun – Rp 2 triliun, sehingga paling diuntungkan dari kebijakan ini,” ucap James kepada Kontan, Rabu (17/9/2025). 

Baca Juga: Ciputra Development (CTRA) Catat Penjualan Flat pada Kuartal II-2025

Disisi lain Arief Machrus, Analis Ina Sekuritas melihat sejauh ini kinerja CTRA tetap kokoh karena ditopang dengan berbagai katalis positif. Diantaranya dukungan kas bersih Rp 10 triliun, disiplin biaya yang ketat, dan permintaan yang tangguh di segmen perumahan tapak.

“CTRA berada di posisi yang tepat untuk mempertahankan pertumbuhan, mempertahankan margin, dan mendorong nilai jangka panjang,” ujar Arief dalam risetnya pada 20 Agustus 2025. 

Arief menyakini dengan dukungan kapasitas yang memadai untuk konstruksi, akuisisi lahan dan ekpansi pendapatan berulang tahun ini perseroan bisa mengejar targetnya. Tahun ini, manajemen menargetkan pertumbuhan penjualan satu digit dengan pembiayaan KPR menyumbang 72% dari penjualan.

Sepanjang kuartal III 20205 ini CTRA sudah menyiapkan peluncurkan sejumlah proyek tambahan senilai Rp 461 miliar yang menyasar segmen premium dan menengah. Adapun yang akan diluncurkan adalah 53 unit klaster premium di Citra City Sentul senilai Rp124 miliar, 175 unit klaster Modbury di CitraLand Cibubur senilai Rp115 miliar, 165b unit klaster Origlio di Citra Raya Tangerang senilai Rp111 miliar dan 25 unit Ruko Social Plaza di CitraGarden City Jakarta seniilai Rp111 miliar.

“Proyek-proyek ini menggarisbawahi strategi CTRA dalam memanfaatkan diversifikasi geografis, rentang harga yang bervariasi, dan ekosistem perkotaan yang mapan untuk memenuhi permintaan pengguna akhir yang tangguh,” papar Arief. 

Meski begitu, James mengingatkan masih ada tantangan yang mungkin dihadapi CTRA pada semester II 2025 yaitu Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dan Kredit Pemilikan Apartemen (KPA) yang sedang menghadapi kenaikan kredit bermasalah (NPL). Data OJK menunjukkan NPL KPR dan NPL KPA masing-masing mencapai 3,1% dan 3,5%, mendekati bahkan melewati puncak Covid di 3,2% dan 2,9%. 

Ini menunjukkan konsumen masih menghadapi tantangan finansial, dan bank kemungkinan lebih berhati-hati menyalurkan KPR.

“Padahal 72% marketing sales CTRA difasilitasi lewat KPR, kehati-hatian bank dalam penyaluran kredit jadi sentimen negatif untuk CTRA,” ungkap James. 

Baca Juga: Ciputra Development (CTRA) Cetak Kenaikan Kinerja per Semester I 2025

Walau menghadapi tantangan, James melihat masih ada katalis positif yang bakal mendukung kinerja CTRA di sisa tahun 2025. Adanya pengumuman stimulus pemerintah dan ekspektasi percepatan belanja fiskal, bisa meningkatkan keyakinan konsumen dan mendorong permintaan perumahan. 

Kemudian sentimen lain yang perlu dicermati adalah sentimen suku bunga acuan. Dengan dipangkasnya suku bunga BI menjadi 4,75%, James mengatakan, secara historis, penurunan suku bunga BI berdampak positif bagi raihan marketing sales. Turunnya suku bunga KPR akan meningkatkan keterjangkauan pembelian rumah dan mendorong pertumbuhan marketing sales

Henry Wibowo, Analis JP Morgan Sekuritas Indonesia dalam risetnya 27 Agustus 2025 memperkirakan pemangkasan suku bunga acuan BI sebesar 3 kali 25bps lagi untuk sisa semester kedua 2025. Proyeksinya suku bunga acuan akan berada pada kisaran 4,25% pada Desember 2025.

“Pidato Powell baru-baru ini di Jackson Hole menjadi landasan bagi pemangkasan suku bunga sebesar 25bps pada rapat FOMC bulan September, dengan para ekonom JPM AS memproyeksikan pemangkasan sebesar 3x 25bps pada tahun 2025,” ucap Henry. 

 

Melihat berbagai katalis di atas, Arief memproyeksikan penjualan dan pendapatan CTRA tahun 2025 mencapai Rp 11,83 triliun atau naik dari penjualan tahun 2024 sebesar Rp 11,19 triliun. Serta laba bersih diproyeksikan naik dari Rp 2,13 triliun menjadi Rp 2,5 triliun tahun ini.

Untuk rekomendasi sahamnya sendiri, Arief merekomendasikan Buy saham CTRA dengan target harga Rp 1.400 per saham. James merekomendasikan Buy dengan target harga Rp 1.040 – Rp 1.050 per saham. Henry merekomendasikan Overweight saham CTRA dengan target harga Rp 1.480 per saham.

Selanjutnya: Indonesia Kian Dilirik Jadi Pusat Produksi Furnitur dan Permesinan Kayu

Menarik Dibaca: 7 Olahraga untuk Mengontrol Gula Darah Penderita Diabetes, dari Ringan hingga Berat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×