kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.095.000   7.000   0,34%
  • USD/IDR 16.417   -75,00   -0,45%
  • IDX 7.854   106,16   1,37%
  • KOMPAS100 1.101   16,96   1,56%
  • LQ45 805   9,90   1,25%
  • ISSI 268   3,89   1,47%
  • IDX30 417   5,18   1,26%
  • IDXHIDIV20 484   5,68   1,19%
  • IDX80 122   1,41   1,17%
  • IDXV30 133   1,64   1,25%
  • IDXQ30 135   1,48   1,11%

Pekan Ini IHSG Terkoreksi Tipis 0,08%, Bagaimana Proyeksi Pekan Depan?


Jumat, 01 Agustus 2025 / 19:22 WIB
Pekan Ini IHSG Terkoreksi Tipis 0,08%, Bagaimana Proyeksi Pekan Depan?
ILUSTRASI. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 53,43 poin atau 0,71% ke level 7.537,76 pada Jumat (1/8/2025). Namun, selama sepekan, IHSG masih terkoreksi tipis 0,08%.


Reporter: Rashif Usman | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 53,43 poin atau 0,71% ke 7.537,76 pada Jumat (1/8/2025). Namun, selama sepekan, IHSG masih terkoreksi tipis 0,08%.

Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana mengatakan, pelemahan IHSG dalam sepekan disertai dengan munculnya tekanan jual. 

Herditya bilang, pergerakan IHSG dipengaruhi sejumlah sentimen. Pertama, adanya arus dana asing keluar atau outflow dari pasar saham.

Kedua, rilis data makroekonomi Amerika Serikat (AS) seperti data pekerjaan dan Produk Domestik Bruto (PDB), serta data moneter dari keputusan Bank Sentral AS atau The Fed yang masih mempertahankan suku bunga acuannya di level 4,5%.

Ketiga, rilis data manufaktur China yang masih moderat. Keempat, rilis data neraca dagang dan inflasi Indonesia yang relatif meningkat.

"Terakhir, rilis kinerja emiten di semester I-2025, dimana emiten perbankan membebani laju IHSG," kata  Herditya kepada Kontan, Jumat (1/8/2025).

Baca Juga: IHSG Naik ke 7.537 di Awal Agustus, Melemah Tipis Dalam Sepekan

Analis sekaligus VP Marketing, Strategy and Planning Kiwoom Sekuritas Oktavianus Audi menambahkan, pergerakan IHSG dipengaruhi beberapa sentimen, termasuk pengumuman keputusan suku bunga acuan dari The Fed dan data ketenagakerjaan Amerika Serikat yang menunjukkan pelemahan.

“Situasi ini berpotensi membuka ruang bagi pemangkasan suku bunga,” ujarnya.

Selain itu, rilis kinerja keuangan semester I-2025 dari sejumlah emiten, khususnya sektor keuangan dan saham-saham bluechip, juga turut memengaruhi pasar. Beberapa di antaranya menunjukkan kinerja stagnan hingga mengalami penurunan, terutama emiten di sektor batubara.

Meski terkoreksi sepekan ini, Audi menilai IHSG masih berada dalam tren bullish jangka pendek karena mampu bertahan di atas garis rata-rata pergerakan 10 hari (MA10) di level 7.509.

Untuk pekan depan, Audi menebak, pergerakan IHSG akan bergerak mixed cenderung melemah terbatas dalam rentang level support 7.425 dan resistance 7.780 dengan indikator MACD yang mulai menunjukkan tren pelemahan.

Baca Juga: IHSG Menguat 0,71% ke 7.537 pada Jumat (1/8/2025), SCMA, INKP, MBMA Top Gainers LQ45

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Tag


TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×