Reporter: Astri Kharina Bangun | Editor: Edy Can
JAKARTA. PT Pan Brothers Tbk (PBRX) bakal melakukan pemecahan nilai nominal saham (stock split) sebesar 1:4. Namun, jadwalnya masih akan ditentukan kemudian.
Saat ini perusahaan yang bergerak di sektor tekstil tersebut memiliki jumlah total saham beredar sebanyak 795,965 juta saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham. Nah, dengan adanya stock split total saham menjadi 3,063 miliar saham dengan nilai nominal Rp 25 per saham.
PBRX berharap stock split ini membuat perdagangan sahamnya lebih aktif dan jumlah sahamnya lebih menarik di mata investor. Dengan demikian, PBRX berharap banyaknya aksi korporasi yang bakal dilakukan perseroan juga dibarengi dengan pergerakan saham yang likuid.
"Dari road trip yang kami lakukan ke luar negeri, seperti ke Singapura, Hongkong, dan London, investor sering menanyakan jumlah saham kami. Menurut mereka jumlahnya terlalu kecil, jadi tidak terlalu berminat," ujar Wakil Direktur Utama PBRX Anne Patricia Sutanto, usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PBRX, Jumat, (13/5).
Rencana stock split ini sudah disetujui dalam RUPST dan selanjutnya, PBRX akan mengurus proses di Kementerian Hukum dan HAM terkait perubahan Anggaran Dasar perseroan. PBRX juga sudah menyampaikan rencana ini kepada Bursa Efek Indonesia dan mendapat respon positif.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News