kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Pasar Wait and See, Kurs Rupiah Diprediksi Bergerak Sideways, Rabu (20/12)


Rabu, 20 Desember 2023 / 05:54 WIB
Pasar Wait and See, Kurs Rupiah Diprediksi Bergerak Sideways, Rabu (20/12)
ILUSTRASI. Nilai tukar rupiah menguat tipis 0,03% ke level Rp 15.506 per dolar Amerika Serikat (AS) pada Selasa (19/2).


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah menguat tipis 0,03% ke level Rp 15.506 per dolar Amerika Serikat (AS) pada Selasa (19/2).

Di Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia (BI), rupiah juga naik tipis 0,06% ke Rp 15.506 per dolar AS.

Pengamat Komoditas dan Mata Uang Lukman Leong menerangkan, pergerakan rupiah cenderung mendatar di tengah konsolidasi dolar AS. Selain itu absennya data ekonomi, baik dari internal maupun eksternal juga membuat pergerakan rupiah terbatas.

Lukman memproyeksikan rupiah masih akan bergerak sideways pada Rabu (20/12). "Rupiah diperkirakan masih akan cenderung datar dengan investor wait and see menantikan data inflasi PCE AS serta Rapat Dewan Gubernur BI minggu ini," ujarnya kepada Kontan.co.id, Selasa (19/12).

Baca Juga: Kurs Rupiah Spot Menguat Tipis ke Rp 15.506 Per Dolar AS, Selasa (19/12)

Lukman menuturkan, pasar mengekspektasikan PCE inti AS akan turun ke 3,3% dari 3,5%. Sedangkan BI diperkirakan akan tetap memperahankan suku bunga.

"Walau demikian, investor menantian pernyataan BI apakah akan merespons sikap dovish the Fed yang memperkirakan 3 kali pemangkasan suku bunga tahun depan," ujar Lukman.

Sementara itu, Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede justru memproyeksikan rupiah akan bergerak melemah terbatas. Ini sejalan dengan proyeksi penurunan pembangunan rumah di AS serta perizinan pembangunan.

"Sehingga terdapat kekhawatiran dengan supply perumahan di AS," katanya.

Josua pun memprediksi rupiah bergerak dikisaran Rp 15.475 - Rp 15.575 per dolar AS pada Rabu (20/12). Sementara Lukman memperkirakan rupiah direntang Rp 15.450 - Rp 15.550 per dolar AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×