kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45927,64   6,18   0.67%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pasar SUN dibayangi rencana kebijakan fiskal AS


Senin, 27 Maret 2017 / 11:01 WIB
Pasar SUN dibayangi rencana kebijakan fiskal AS


Reporter: Umi Kulsum | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Harga surat utang negara (SUN) pada penutupan perdagangan Jumat (24/3) tercatat mengalami kenaikan. Berdasarkan situs Indonesia Bond Pricing Agency (IBPA), indeks INDOBeX Government Clean Price naik sebesar 0,02% ke level 114,35 dibandingkan dengan penutupan hari sebelumnya.

Analis Fixed Income MNC Securities I Made Adi Saputra berpendapat bahwa imbal hasil SUN pada perdagangan akhir pekan kemarin ditutup dengan kecenderungan mengalami penurunan di tengah terbatasnya pergerakan harga Surat Utang Negara di pasar sekunder.

Selain itu, terbatasnya perubahan tingkat imbal hasil SUN pada Jumat lalu juga turut dipengaruhi oleh terbatasnya pergerakan harga Surat Utang Negara di tengah minimnya katalis dari dalam dan luar negeri.

"Pelaku pasar masih menantikan kejelasan dari kebijakan fiskal yang dilakukan oleh pemerintah Amerika di bawah pimpinan Presiden Donald Trump terutama berkaitan dengan kebijakan pajak dan belanja infrastruktur," kata Made.

Adapun dari dalam negeri, rencana lelang penjualan SUN pada hari ini (27/3) turut membatasi pergerakan harga Surat Utang Negara terutama pada seri - seri yang akan di lelang, yaitu FR0059, FR0074 dan FR0072.

Dengan terbatasnya pergerakan harga Surat Utang Negara di akhir pekan tersebut, maka imbal hasil dari Surat Utang Negara seri acuan juga cenderung terbatas.

Misalnya saja untuk seri acuan dengan tenor 5 tahun, 15 tahun dan 20 tahun ditutup dengan tidak banyak mengalami perubahan dibandingkan dengan level penutupan sebelumnya masing - masing di level 6,862%, 7,495% dan 7,754%. Adapun untuk seri acuan dengan tenor 10 tahun, imbal hasilnya terlihat mengalami penurunan di level 7,081%.

Sementara dari perdagangan SUN dengan denominasi mata uang Dollar Amerika, perubahan tingkat imbal hasilnya juga terlihat terbatas meskipun dengan kecenderungan mengalami penurunan terutama pada tenor menengah dan panjang.

Imbal hasil dari INDO-27 dan INDO-47 ditutup dengan penurunan masing - masing sebesar 2 bps dan 1 bps di level 3,893% dan 4,815% setelah mengalami kenaikan harga sebesar 15 bps dan 20 bps.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Trik & Tips yang Aman Menggunakan Pihak Ketiga (Agency, Debt Collector & Advokat) dalam Penagihan Kredit / Piutang Macet Managing Customer Expectations and Dealing with Complaints

[X]
×