Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka liar pada transaksi perdagangan hari ini (9/11). Mengutip data RTI, pada pukul 09.16 WIB, indeks mencatatkan penurunan 0,42% menjadi 5.447,93.
Padahal, pada transaksi sebelumnya, indeks sempat melaju hingga ke posisi 5.488,79 atau naik 0,33%.
Jumlah saham yang turun mencapai 108 saham. Sedangkan jumlah saham yang naik sebanyak 75 saham dan 79 saham lainnya diam di tempat.
Volume transaksi perdagangan pagi ini melibatkan 948,294 juta saham dengan nilai transaksi Rp 714,118 miliar.
Sementara itu, sepuluh sektor ambles. Tiga sektor dengan penurunan terbesar antara lain: sektor pertambangan turun 1,84%, sektor industri lain-lain turun 1,48%, dan sektor infrastruktur turun 1,08%.
Saham-saham yang berada di jajaran top losers indeks LQ 45 pagi ini antara lain: PT Eagle High Plantation Tbk (BWPT) turun 2% menjadi Rp 196, PT Tunas Baru Lampung Tbk (TBLA) turun 1,91% menjadi Rp 1.025, dan PT Adaro Energy Tbk (ADRO) turun 2,15% menjadi Rp 1.595.
Adapun posisi top gainers indeks LQ 45, dihuni oleh saham-saham: PT Asia Pacific Investama Tbk (MYTX) naik 14,08% menjadi Rp 81, PT Rimau Multi Putra Tbk (CMPP) naik 12,38% menjadi Rp 118, dan PT Kabelindo Murni Tbk (KBLM) naik 10,43% menjadi Rp 466.
Kendati bursa tergerus, investor asing masih membukukan pembelian bersih (net buy). Pagi ini, nilai net buy di seluruh market mencapai Rp 86,6 miliar dan di pasar reguler senilai Rp 95,4 miliar.
Saat ini, mata market tertuju pada hasil perhitungan suara pemilihan presiden di Amerika. Awalnya, market optimistis, kandidat dari Partai Demokrat Hillary Clinton akan memenangkan kontes kali ini.
Namun, seiring dimulainya proses perhitungan suara, optimisme tersebut mulai terkikis. Pasalnya, jumlah suara pesaing Clinton, Donald Trump, menempel sangat ketat.
NBC News memproyeksikan, Trump akan memenangkan suara di Alabama, Arkansas, Mississippi, Oklahoma, Tennessee, Indiana, West Virginia, South Carolina, Kansas, Nebraska, North Dakota, South Dakota, Texas, Wyoming, Louisiana dan Kentucky.
Sedangkan Clinton diproyeksikan akan menang di Connecticut, Delaware, Illinois, Maryland, Massachusetts, New Jersey, Rhode Island, Vermont dan Washington D.C.
Proyeksi NBC, hasil perolehan suara di Pennsylvania, New Hampshire, Georgia, Florida, Virginia dan Ohio sangat ketat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News