Reporter: Nisa Dwiresya Putri | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. OSO Sekuritas melihat, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih akan atraktif di tahun 2018. Meski belum menentukan target IHSG 2018, OSO Sekuritas yakin IHSG bisa tumbuh di atas 12%.
Hal tersebut disampaikan Kepala Riset OSO Sekuritas Riska Afriani, Jumat (27/ 10). “Kita belum melakukan perhitungan untuk tahun depan. Tapi, range kenaikannya bisa 12%-15% dari IHSG tahun ini,” ujar Riska. Sebagai informasi, di tahun ini OSO Sekuritas menargetkan IHSG bertengger di level 6.100.
Adapun di tahun depan, Riska melihat beberapa hal yang bisa menjadi katalis positif kenaikan IHSG. Pertumbuhan ekonomi diprediksikan akan semakin membaik. Tak hanya di Indonesia, perbaikan ekonomi global menurut Riska juga turut menjadi sentiment positif.
Selain itu, mendekati tahun pemilu, konsumsi masyarakat diharapkan turut meningkat. Jumlah uang yang beredar menjadi lebih tinggi. Belum lagi di 2018 nanti anggaran pemerintah untuk sektor konstruksi juga meningkat. Dus, hal tersebut menjadi penggerak sektor konstruksi yang juga akan berimbas pada IHSG.
“Penurunan suku bunga dari Bank Indonesia, diprediksikan juga baru akan terlihat impact-nya pada 2018 nanti,” tutur Riska menambahkan.
Dari luar negeri, isu pergantian gubernur The Fed bagi Riska akan menjadi tantangan. Jika gubernur terpilih nantinya cenderung agresif menaikkan inflasi dan suku bunga, tentunya akan berpengaruh pada IHSG. “Itu akan membuat kita was-was soal capital outflow,” ujar Riska.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News