Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menetapkan peringkat A+ untuk Obligasi I/2007 Seri B yang dikeluarkan oleh PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA). Obligasi senilai Rp 120 miliar tersebut akan jatuh tempo pada 27 Juni mendatang.
Dalam rilis yang diterima Kontan, Selasa (27/3), PJAA berencana menggunakan dana internal untuk melunasi obligasi tersebut. "Pada 31 Desember 2011, PJAA memiliki saldo kas dan setara kas senilai Rp 400 miliar yang dapat digunakan untuk pelunasan obligasi tersebut," kata Analis Pefindo Rachmadi Kurniawan dan Vonny Widjaja.
Sebagai catatan saja, PJAA merupakan pemilik dan pengelola Ancol yang merupakan sebuah kawasan rekreasi dan pusat hiburan terbesar di Indonesia yang berlokasi di Jakarta Utara. Selain mengelola Ancol, PJAA juga bergerak di bidang bisnis properti khususnya melakukan penjualan tanah hasil reklamasi. Per 31 Desember, pemegang saham PJAA adalah Pemda DKI Jakarta dengan kepemilikan sebesar 72%, PT Pembangunan Jaya sebesar 18%, dan sisanya adalah masyarakat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News