Reporter: Pulina Nityakanti | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Adhi Commuter Properti Tbk (ADCP) membukukan kelebihan permintaan (oversubscribed) sebanyak 3,5 kali untuk pada emisi Obligasi III Adhi Commuter Properti Tahun 2023.
ADCP berencana menerbitkan Obligasi III Adhi Commuter Properti tahun 2023 dengan jumlah pokok Rp 499,9 miliar. Obligasi itu ditawarkan dalam dua seri yang dijamin secara kesanggupan penuh (full commitment).
Direktur Utama ADCP Rizkan Firman menuturkan, dalam proses bookbuilding, obligasi ADCP mencatat kelebihan permintaan atawa oversubscribed hampir 3,5 kali dengan nilai pemesanan efek sebesar Rp 1,69 triliun dari target Rp 499,9 miliar yang akan diterbitkan.
Baca Juga: Obligasi III 2023 Adhi Commuter Properti (ADCP) Oversubscribed 3,5 Kali
“Pendanaan tersebut akan digunakan untuk mempercepat proses pembangunan kawasan-kawasan ADCP,” kata Rizkan dalam paparan publik hanya untuk pemegang saham, Rabu (29/11).
Dalam prospektus, ADCP menyebut akan menggunakan 50% dana obligasi untuk pembayaran seluruh pokok pinjaman Adhi Commuter. Sementara, sekitar 50% sisanya akan digunakan untuk pengembangan kawasan LRT City Tebet dan LRT City Cibubur.
Rizkan memaparkan, insentif pembelian properti dari Pemerintah yang membebaskan PPN untuk pembelian hunian di bawah Rp 2 miliar akan berdampak positif ke kinerja ADCP.
Baca Juga: ADCP Bakal Groundbreaking Proyek LRT CITY Cibubur Bulan Depan
Insentif pembelian ini akan diterapkan penjualan untuk unit yang sudah siap serah terima atau akan selesai pembangunan.
“ADCP telah mempersiapkan unit di kawasan LRT City Bekasi Eastern Green dan LRT City Sentul dengan nilai lebih dari Rp 300 miliar untuk mendapatkan insentif pembelian properti tersebut,” papar dia.
Ke depannya, ADCP akan terus mengembangkan bisnis untuk menghidupkan ekosistem kehidupan urban dengan konsep transit oriented development (TOD).
“LRT City merupakan potensi bisnis terbaik sebagai suatu hunian dengan akses langsung ke lokasi transportasi umum, baik bagi penghuni, maupun bagi para investor,” ujar dia.
Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana melihat, pergerakan saham ADCP memiliki level support Rp 51 per saham dan level resistance Rp 55 per saham.
Herditya merekomendasikan speculative buy untuk ADCP dengan target harga Rp 56 per saham–Rp 58 per saham.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News