Reporter: Eldo Christoffel Rafael | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. PT Catur Sentosa Adiprana Tbk (CSAP), perusahaan holding distribusi untuk bahan bangunan dan furnitur mengumumkan masuknya investor baru asal Singapura yakni Albizia Capital, melalui Albizia ASEAN Opportunities Fund (Albizia).
Albizia per 17 Mei 2016 telah menambah porsi kepemilikan saham di CSAP sebesar 280.000.000 saham atau setara 9,7% saham perseroan yang tercatat di bursa. Dengan demikian, Albizia kini memiliki 14,61% saham di CSAP.
Budyanto Totong, President Direktur CSAP mengatakan, masuknya investasi d tersebut mencerminkan tingginya kepercayaan investor asing atas kinerja fundamental yang kuat dan prospek pertumbuhan CSAP di masa depan.
"Albizia dikenal sebagai investor jangak panjang yang bereputasi baik yang berinvestasi pada perusahaan consumer ASEAN," kata Budyanto, Kamis (19/5).
Pada tahun 2016, Perusahaan akan fokus pada perluasan segmen ritel modern Mitra10, untuk akan meningkatkan dan memperbaiki 'Return on Equity (ROE) dan Return on Invested Capital (ROIC).
Target penjualan untuk tahun ini adalah Rp 8,5 triliun dengan laba bersih yang diharapkan sebesar Rp 106 miliar. Pada kuartal I-2016, CSAP membukukan penjualan sebesar Rp 1,93 triliun atau tumbuh dari 12,2% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 1,72 triliun.
Berikut ini adalah struktur kepemilikan saham saat setelah transaksi:
PT. Buanatata Adisentosa menggenggam 906,828,000 lembar saham atau sekitar 31,32%
NT Asian Discovery Master Fund menggenggam 608,000,000 lembar saham atau sekitar 21,00%
Albizia ASEAN Opportunities Fund menguasai 423,000,000 lembar saham atau sekitar 14,61%
Manajemen menguasai 95,279,000 lembar saham atau sekitar 3,29%
Publik yang memiliki 861,930,000 lembar saham atau sekitar 29,78%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
