kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Mitra distribusi kebanjiran pemesanan ORI015


Rabu, 24 Oktober 2018 / 21:23 WIB
Mitra distribusi kebanjiran pemesanan ORI015
ILUSTRASI. Peluncuran ORI015


Reporter: Danielisa Putriadita | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Masa penawaran Obligasi Negara Ritel (ORI) seri ORI015 akan segera berakhir pada Kamis (25/10). Jelang penutupan masa penawaran ORI, para mitra distribusi kebanjiran permintaan. Tawaran kupon tetap sebesar 8,25% jadi daya tarik utama.

Dalam pemberitaan Kontan.co.id sebelumnya, Direktur Surat Utang Negara Ditjen Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan (Kemkeu) Loto Srinaita Ginting optimistis terhadap capaian ORI015 dapat melebihi capaian penerbitan seri-seri Surat Berharga Negara (SBN) yang telah diterbitkan sebelumnya.

"Sampai dengan kemarin total pemesanan untuk ORI015 telah mencapai sekitar Rp 19 triliun," ujar Loto. Rabu (24/10)

Hal ini terbukti dari perolehan tambahan permintaan pemesanan pembelian ORI015 di 17 mitra distribusi dari investor ritel. Hal tersebut menyebabkan capaian untuk kuota ORI015 bisa lebih dari yang sebelumnya diperkirakan. Sebelumnya, pemerintah menyiapkan kuota ORI015 sebesar Rp 10 triliun, target tersebut memang masih bisa bertambah tergantung banyaknya minat invetsor.

Lani Darmawan, Direktur Konsumer PT Bank CIMB Niaga Tbk mengakui permintaan pemesanan ORI015 memang membludak. Target pemesanan ORI015 di Bank CIMB pada awalnya sebesar Rp 500 miliar.

Namun, Bank CIMB sempat mengajukan penambahan kuota penjualan ORI015 ke Kementerian Keuangan karena menerima minat investor yang jauh lebih besar, yaitu mencapai Rp 1 triliun.

"Kami tawarkan ORI015 kepada nasabah existing, baik secara langsung maupun melalui para sales officer RM khusus maupun langsung ke nasabah lewat email dan whatsapp messenger," kata Lani, Rabu (24/10).

Pemesanan ORI015 juga meningkat di Bank Permata. Djumariah Tenteram, Direktur Retail Banking PermataBank mengatakan realisasi penjualan ORI015 cukup tinggi jika dibandingkan dengan target penjualan awal yang ditetapkan sebesar Rp 200 miliar.

Per Rabu (24/10) penjualan ORI015 di Bank Permata mencapai Rp 1,7 triliun.

Djumariah mengatakan Bank Permata melakukan penawaran melalui relationship manager di cabang, mengadakan customer event dan juga komunikasi seperti sosial media, SMS dan email broadcast.

"Tingkat imbal hasil dari ORI015 yang sebesar 8,25% jadi cukup menarik dan buat ORI015 ramai diburu," kata Djumariah.

Sekretaris Perusahaan BCA Jan Hendra menambahkan sejauh ini respon para nasabah BCA terhadap ORI015 cukup baik dan terlihat dari minat yang masuk melalui kantor cabang.

"Respon yang baik karena memang kupon yang ditawarkan cukup menarik serta ditambah nilai pemesanan yang terjangkau dari Rp 1 juta," kata Jan. Namun sayang, Jan tidak memberitahu angka pemesanan ORI015 di BCA. "Saya pikir nanti setelah sudah pasti karena masih belum tahu berapa banyak yang akan diserap," tutup Jan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×