Reporter: Nur Qolbi | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mirae Asset Sekuritas Indonesia menambahkan saham PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) ke dalam daftar saham pilihannya. Sebagai gantinya, Mirae Asset Sekuritas menghapus PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP).
BNGA dipilih karena diperkirakan mencatatkan pertumbuhan laba bersih double digit pada 2023. Hal ini didukung pertumbuhan pinjaman yang lebih kuat dan normalisasi penyediaan kredit di seluruh periode.
Kredit BNGA pada 2023 diperkirakan naik 8,5% dibanding rata-rata pertumbuhan pinjaman yang sebesar 1% per tahun dalam lima tahun terakhir. Selain itu, Mirae Asset Sekuritas memperkirakan, BNGA akan menghasilkan yield dividen sebesar 9,6% dari laba bersih 2022.
Baca Juga: Inilah Rekomendasi Saham Pilihan yang Tahan Dari Isu Ancaman Resesi Global
Setelah adanya penambahan BNGA, kini top picks Mirae Asset Sekuritas terdiri dari saham tambang batubara dan perbankan. Delapan saham di dalam top picks tersebut adalah ADRO, ITMG, PTBA, UNTR, BNGA, BTPS, BBRI, dan BMRI.
Menurut Head of Research Mirae Asset Sekuritas Hariyanto Wijaya, perusahaan dengan pemasukan dalam USD, seperti batubara akan menikmati pertumbuhan pendapatan yang lebih tinggi selama pelemahan rupiah. Terlebih lagi, harga jual batubara juga masih tinggi.
"Oleh karena itu, Mirae Asset Sekuritas merekomendasikan perusahaan yang terkait dengan batubara karena bagus sebagai proxy untuk memonetisasi kinerja rupiah terkini," ucap dia dalam riset, Jumat (7/10).
Menurut Hariyanto, per 5 Oktober 2022, saham-saham top picks Mirae Asset Sekuritas menghasilkan akumulasi pengembalian ( return) 79,3%, sedangkan akumulasi return IHSG hanya 10,7%. Angka ini terhitung sejak laporan bulanan pertama top picks Mirae Asset Sekuritas dirilis pada Agustus 2019.
Baca Juga: Rupiah Loyo dan Bunga Naik, Mirae Asset: Pasar Saham Indonesia Akan Bertahan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News