kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Minat investor tinggi, masa penawaran SBR004 berlangsung empat pekan


Senin, 20 Agustus 2018 / 10:53 WIB
Minat investor tinggi, masa penawaran SBR004 berlangsung empat pekan
ILUSTRASI. Peluncuran saving bond ritel SBR004


Reporter: Dimas Andi | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Masa penawaran Savings Bond Ritel seri SBR004 resmi dibuka oleh pemerintah pada Senin (20/8). Masa penawaran instrumen ini tercatat lebih panjang ketimbang SBR003 yang dirilis Mei lalu.

Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan, Luky Alfirman bilang, masa penawaran SBR004 sengaja diperpanjang menjadi sekitar empat pekan dari 20 Agustus hingga 13 September 2018. Hal ini dilakukan untuk menampung animo lebih dari para investor ritel.

Adapun masa penawaran SBR003 hanya berlangsung selama dua pekan dari 14--25 Mei 2018 silam. "Evaluasi dari SBR003 kemarin adalah masa penawarannya terlalu sempit padahal antusiasme investor tergolong besar," kata dia, hari ini di Bursa Efek Indonesia.

Minat investor terhadap SBR003 memang cukup tinggi. Dari 10.688 investor yang membeli instrumen tersebut, 5.683 di antaranya merupakan investor baru. Dari jumlah tersebut, 2.509 di antaranya berasal dari kelompok usia 25-40 tahun. Adapun rata-rata volume pemesanan SBR003 mencapai Rp 252,30 juta.

Berkaca dari situ, Luky menilai jika pemerintah memperpanjang masa penawaran SBR004, maka jumlah investor yang diperoleh juga akan semakin besar. "Harapannya sejalan dengan tujuan pemerintah yang ingin memperluas basis investor domestik, khususnya ritel," ucapnya.

Sebagai catatan, SBR004 memiliki kupon bersifat mengambang sebesar 8,05% dan akan jatuh tempo pada 20 September 2020. Investor dapat memesan SBR004 dengan biaya minimum Rp 1 juta dan maksimal Rp 3 miliar. Walau tak diperdagangkan di pasar sekunder, investor tetap bisa mencairkan instrumen tersebut lebih cepat lewat mekanisme early redemption yang berlangsung pada 7-15 Oktober 2019 mendatang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×