kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Midi Utama (MIDI) Targetkan 60% Ekspansi Alfamidi ke Kawasan Indonesia Timur


Rabu, 24 Mei 2023 / 10:45 WIB
Midi Utama (MIDI) Targetkan 60% Ekspansi Alfamidi ke Kawasan Indonesia Timur


Reporter: Amalia Nur Fitri | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Midi Utama Indonesia Tbk (MIDI) berencana membuka 500 gerai baru Lawson dan 200 gerai baru Alfamidi tahun ini. Corporate Secretary sekaligus Direktur MIDI, Suantopo Po menjelaskan, ekspansi keduanya dilakukan dengan cara yang berbeda.

MIDI berencana menambah gerai dengan menyasar daerah Indonesia Timur. Sedangkan pada ekspansi Lawson, pihaknya ingin fokus pada daerah Jawa dengan mengandalkan jaringan Alfamidi. 

"Untuk ekspansi Alfamidi perbandingannya 60:40, 60% ke kawasan Indonesia Timur, sisanya 40% ke kawasan Indonesia Tengah dan Barat. Untuk Lawson, kami manfaatkan jaringan Alfamidi yang potensial di kawasan Jawa," jelasnya di Tangerang  Rabu (17/5). 

Sebagai informasi, hingga kuartal I 2023, MIDI tercatat memiliki 2.135 gerai Alfamidi atau sudah bertambah sebanyak 14 gerai sejak akhir 2022. Gerai Lawson sudah berjumlah total 323 gerai pada kuartal I 2023 atau bertambah 131 gerai sejak akhir 2022. 

Baca Juga: Midi Utama (MIDI) Targetkan Pertumbuhan Laba Double Digit Tahun Ini

Lalu, Alfamidi Super sudah berjumlah 45 gerai di kuartal I 2023, bertambah 4 gerai dari 2022 dan Midi Fresh berjumlah 8 gerai sejak kuartal I 2023, atau berkurang 1 sejak akhir 2022.

Lebih lanjut, MIDI melanjutkan bahwa prospek pasar di daerah Indonesia Timur masih besar. Suantopo menjelaskan bahwa dibandingkan dengan Indonesia Barat, potensi pasar lebih besar, tetapi pemain ritel di Indonesia Timur masih kecil sehingga peluangnya cukup.

"Prospek pasar sebenarnya lebih besar di Indonesia bagian Barat, tapi total pemain di Indonesia bagian Timur paling kecil sehingga peluangnya cukup besar," sambungnya. 

 

Dalam pengembangan gerai, emiten pengelola Alfamidi dan Lawson ini menyiapkan dana capex secara keseluruhan senilai Rp 1,6 triliun tahun ini. Lebih detail, nilai sebanyak Rp 600 miliar khusus dialokasikan untuk penambahan gerai Lawson. 

MIDI targetkan menambah 200 gerai Alfamidi dan 500 gerai Lawson hingga akhir 2023. Lokasi yang menjadi incaran Perseroan antara lain adalah daerah Indonesia Timur dan Jawa. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×