kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.924   6,00   0,04%
  • IDX 7.177   36,16   0,51%
  • KOMPAS100 1.104   8,89   0,81%
  • LQ45 875   9,22   1,06%
  • ISSI 220   0,53   0,24%
  • IDX30 447   4,78   1,08%
  • IDXHIDIV20 539   4,07   0,76%
  • IDX80 127   1,18   0,94%
  • IDXV30 134   0,38   0,29%
  • IDXQ30 149   1,18   0,80%

Metropolitan Kentjana (MKPI) bakal tebar dividen Rp 150 miliar


Jumat, 21 Agustus 2020 / 19:47 WIB
Metropolitan Kentjana (MKPI) bakal tebar dividen Rp 150 miliar
ILUSTRASI. Kawasan Pondok Indah Jakarta Selatan, masih menjadi pilar utama bisnis PT Metropolitan Kentjana Tbk (MKPI). Buktinya target marketing sales tahun ini masih akan banyak diperoleh dari penjualan properti di kawasan elit tersebut. Proyek Apartemen Pondok Ind


Reporter: Amalia Nur Fitri | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Metropolitan Kentjana Tbk (MKPI) resmi membagikan dividen senilai Rp 150 miliar pada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang berlangsung hari ini, Jumat (21/8).

Besaran tersebut merupakan 25% dari total laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sepanjang tahun 2019 sebesar Rp 614,17 miliar.

Baca Juga: Bisnis MICE berkontribusi 60% bagi pendapatan Dafam Hotel Management (DHM)

"Pembagian dividen ini memang tidak terlalu besar karena kami membutuhkan dana untuk pengembangan mall Pondok Indah Mall 3 dan Office Tower 5 serta Intercontinental Residence," jelas Jeffri Tanudjaja, Wakil Direktur Utama MKPI kepada Kontan, Jumat (21/8).

Dengan demikian, sisa dari laba tersebut dialokasikan sebagai modal pengembangan.

Sepanjang 2019, MKPI mengantongi pendapatan Rp 1,87 triliun, terkoreksi 15,38% dari Rp 2,21 triliun. Sementara laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk adalah Rp 614,78 miliar, turun dari sebelumnya sebesar Rp 1,01 triliun.

Pendapatan sewa dari pusat perbelanjaan masih menjadi kontributor utama yakni sebesar Rp 864,01 miliar, diikuti perkantoran sebesar Rp 237,15 miliar, sewa apartemen sebesar Rp 135,21 miliar, tanah sebesar Rp 34,42 miliar dan hotel sebesar Rp 71,41 miliar.

Baca Juga: Semen Baturaja (SMBR) turunkan targetkan penjualan semen tahun ini

Selain itu, dalam RUPS juga terjadi perubahan posisi di bagian Komisaris. Posisi Almarhum Ciputra sebagai Wakil Ketua Komisaris digantikan oleh Junita Ciputra. Sedangkan posisi komisaris lainnya, yakni Citra Surya mengundurkan diri dan digantikan oleh F. Sofyan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×