Reporter: Francisca Bertha Vistika | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pada 2017 ini, PT Ace Hardware Tbk menunjukkan performa yang bagus. Salah satu pendukung perbaikan kinerja ACES adalah ekspansi pembukaan gerai. Pada 29 September 2017 lalu, ACES baru saja membuka gerainya ke 11 tahun ini di Tangerang.
Hal itu mendorong Adeline Solaiman, Analis Danareks Sekuritas menaikkan proyeksi pertumbuhan pendapatan. Dia memperkirakan, pendapatan ACES diproyeksi tumbuh 16,9%. Padahal ACES hanya menargetkan pertumbuhan 15%.
Untuk labanya, diproyeksi tumbuh 12,5% di tahun ini. Pertumbuhan agak rendah di tahun kemarin karena tahun ini tidak ada penjualan tanah seperti tahun lalu.
Di sisi lain, ACES juga menutup dua tokonya. "Namun, alasan tutup toko tahun ini beda dengan tahun lalu. Kalau tahun lalu lebih karena performanya kurang bagus, tahun ini karena memang masa rentalnya sudah habis," ujar Adeline pada KONTAN, hari ini (11/10).
Dibanding dengan sembilan bulan pertama tahun 2016 dan 2016, ACES memang tahun ini lebih ekspansif. ACES sudah membuka gerai seluas 20.813 square meter hingga bulan September lalu.
Adeline mengaku, fundamental ACES bagus. "Namun, saat ini harga sahamnya sudah kemahalan jika melihat historinya. Potensial untuk tumbuhnya tidak banyak sehingga kurang seksi," ujar Adeline.
Adeline merekomendasikan tahan saham ini dengan target harga Rp 1.300 hingga tahun 2018 nanti. Harga saham ACES pada sesi I hari ini berada pada Rp 1.290 per saham.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News