Reporter: Krisantus de Rosari Binsasi | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan, Jumat (18/5) lalu, turun 0,56% ke 5,783,31. Di awal pekan ini, pasar saham masih rentan tertekan.
Secara teknikal, analis Binaartha Parama Sekuritas Muhammad Nafan Aji melihat ada pola bullish stick sandwich candlestick pattern, yang mengindikasikan potensi rebound pada IHSG. "Sentimen positif bunga acuan BI dan efek Ramadan bisa menjadi katalis positif bagi IHSG," kata dia, Minggu (20/5).
Penguatan harga komoditas juga diyakini bisa mengerek IHSG. Selama sepekan, Nafan memprediksi IHSG menguat dengan support 5.710 dan resistance 6.000. Tapi pada transaksi hari ini (21/5), dia memprediksi IHSG melemah di kisaran 5.743 hingga 5.863.
Analis Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya memperkirakan, IHSG hari ini akan bergerak di rentang 5.721-6.002. Dia memprediksi IHSG akan naik.
Bursa saham lokal akan didorong fundamental ekonomi dan laporan kinerja keuangan emiten di BEI pada kuartal pertama tahun ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News