kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Meski asing net sell, IHSG sesi I berakhir hijau


Kamis, 05 Januari 2017 / 12:22 WIB
Meski asing net sell, IHSG sesi I berakhir hijau


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih mempertahankan posisinya di zona hijau di akhir sesi I, Kamis (5/1). Data RTI menunjukkan, pada pukul 12.00 WIB, indeks tercatat naik 0,37% menjadi 5.3210,97.

Kenaikan indeks disokong oleh 138 saham. Sementara, jumlah saham yang turun sebanyak 126 saham dan 101 saham lainnya tak berubah posisi.

Volume transaksi perdagangan siang ini melibatkan 5,717 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 2,835 triliun.

Secara sektoral, ada delapan sektor yang mendaki. Tiga sektor dengan kenaikan terbesar antara lain: sektor industri dasar naik 1,28%, sektor infrastruktur naik 0,86%, dan sektor manufaktur naik 0,82%.

Saham-saham indeks LQ 45 dengan kenaikan tertinggi antara lain: PT Global Mediacom Tbk (BMTR) naik 6,4% menjadi Rp 665, PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) naik 4,62% menjadi Rp 15.850, dan PT Vale Indonesia Tbk (INCO) naik 3,31% menjadi Rp 2.810.

Sedangkan di posisi top losers indeks LQ 45, terdapat saham-saham: PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI) turun 2,59% menjadi Rp 376, PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) turun 2,11% menjadi Rp 5.800, dan PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) turun 1,84% menjadi Rp 1.335.

Sementara itu, investor asing mencatatkan penjualan bersih di sepanjang sesi I dengan nilai net sell Rp 29,7 miliar di seluruh market dan Rp 57,9 miliar di pasar reguler.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×