Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Meski masih berada di atas level Rp 16.400 per dolar Amerika Serikat (AS), kurs rupiah mulai bangkit. Jumat (28/6) pukul 9.18 WIB, kurs rupiah spot berada di Rp 16.404 per dolar AS, menguat dari posisi kemarin di Rp 16.406 per dolar AS.
"Kami yakin USD/IDR akan tetap berada di bawah Rp 16.500 dalam jangka pendek mengingat komitmen kuat Bank Indonesia (BI) untuk menstabilkan rupiah, terbatasnya penguatan indeks dolar, dan tim Prabowo Subianto yang akan lebih berhati-hati dalam mengungkapkan pernyataan," ungkap Maybank dalam catatan klien yang dikutip Bloomberg.
Maybank juga memperkirakan bahwa indeks dolar akan melemah di tengah intervensi Jepang atas mata uangnya. Sekadar informasi, yen Jepang menjadi mata uang dengan kinerja terburuk dalam sebulan terakhir, disusul oleh rupiah. Kedua mata uang melemah lebih dari 2%.
Baca Juga: Salah Satu yang Terburuk, Peringkat Bursa Saham Indonesia Rontok Lagi
Pagi ini, yen masih melemah 0,13% terhadap dolar AS. Secara total, yen melemah 2,36% dalam sebulan. Selain yen, baht Thailand dan ringgit Malaysia juga melemah terhadap the greenback hari ini.
Sementra mayoritas mata uang Asia menguat. won Korea memimpin penguatan 0,28%. Penguatan won disusul oleh peso Filipina, rupiah, dolar Singapura, yuan China, dolar Taiwan, dan dolar Hong Kong.
Sementara indeks dolar yang mencerminkan nilai tukar dolar AS terhadap mata uang utama dunia menguat dan kembali ke atas 106. Indeks dolar telah menguat 1,32% selama bulan Juni.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News