Reporter: Kenia Intan | Editor: Tendi Mahadi
Meskipun memiliki potensi menguat, akan tetapi volume perdagangan saham diperkirakan akan tidak besar. Sebab, hari perdagangan yang terpotong libur natal.
Tidak jauh berbeda, Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana juga memprediksi IHSG di pekan depan akan cenderung menguat. Salah satu faktor pendorongnya, dari domestik muncul data penjualan kendaraan roda empat.
Baca Juga: Tambah modal, Fast Food Indonesia (FAST) bakal rights issue 350 juta saham
"IHSG akan cenderung menguat dengan support pada area 6.210 dan resist pada area 6.350," kata Herditya ketika dihubungi Kontan.co.id, Jumat (20/12).
Untuk pertumbuhan IHSG sepekan ini, Herditya beranggapan penguatan dikarenakan efek windows dressing dan perkembangan pertemuan fase pertama antara Amerika Serikat dan China yang berakhir positif.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News