kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.060.000   18.000   0,88%
  • USD/IDR 16.445   2,00   0,01%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

Melemah terbatas


Rabu, 18 September 2013 / 06:04 WIB
Melemah terbatas
ILUSTRASI. Penjualan produk Unilever di supermarket, Jakarta Selatan, Senin (08/02).  KONTAN/Baihaki/08/02/2021


Reporter: Annisa Aninditya Wibawa | Editor: Avanty Nurdiana

JAKARTA. Setelah menguat selama tiga hari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah. Selasa (17/9), IHSG turun 0,10% menjadi 4.517,62. Bursa regional yang diwakili oleh indeks MSCI Asia Pasific menurun 0,4% ke 138,19.

Analis Panin Sekuritas, Purwoko Sartono menilai, melemahnya IHSG lebih karena faktor aksi ambil untung ini setelah rally jangka pendek. Kepala Riset MNC Securities, Edwin Sebayang justru melihat, IHSG masih dalam pergerakan mendatar. "Masih naik turun karena menunggu meeting The Fed," ujar dia.

Padahal menurut Purwoko, berita positif masih menjadi katalis IHSG. Seperti, meredanya ketegangan konflik di Suriah dan mundurnya Lawrence Summers dari kandidat Chairman The Fed yang baru untuk menggantikan Bernanke.

Selain itu, Purwoko melihat, keyakinan pasar bahwa dampak pemotongan stimulus yang rencananya akan The Fed lakukan pekan ini tidak akan berdampak signifikan.

Para analis memproyeksi, IHSG masih akan melanjutkan pelemahan namun terbatas. Edwin memperkirakan, IHSG akan bergerak di kisaran 4.460-4.602. Sedangkan, Purwoko memprediksi, di area 4.490-4.540.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×