Mata uang Asia ramai-ramai perkasa atas dollar AS

Reporter: Barratut Taqiyyah, Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

SINGAPURA. Mayoritas mata uang Asia perkasa pada transaksi perdagangan hari ini. Pagi ini, rupiah menguat 0,8% menjadi 9.268 per dollar dari posisi sebelumnya 9.341 pada 16 Mei lalu. Sedangkan won Korea Selatan menguat 0,6% menjadi 1.166,05 setelah keok 2,2% di sepanjang pekan lalu.

Demikian pula halnya dengan ringgit Malaysia yang menguat 0,2% menjadi 3,1279 dan peso Filipina yang menguat 0,2% menjadi 43,143. Di negara Asia lainnya, dollar Taiwan juga terapresiasi 0,3% menjadi NT$ 29,553 dan baht Thailand menguat 0,2% menjadi 31,26.

Keperkasaan mata uang Asia juga tercermin dari pergerakan Bloomberg-JPMorgan Asia Dollar Index yang menunjukkan kenaikan.

"Hal ini mungkin saja hanya technical rebound," jelas Chua Hak Bin, ekonom Bank of America Merrill Lynch. Dia menambahkan, pada akhir minggu ini, pasar kemungkinan akan fokus kembali pada risiko keluarnya Yunani dari kawasan Eropa sehingga besar kemungkinan mata uang Asia kembali melemah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News