Reporter: Pulina Nityakanti | Editor: Tri Sulistiowati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) mencatatkan pendapatan prapenjualan alias marketing sales sebesar Rp 1,7 triliun hingga 30 Juni 2024.
Corporate Secretary Summarecon Agung Jemmy Kusnadi mengatakan, raihan marketing sales per Juni 2024 itu setara dengan 34% dari target SMRA di tahun 2024 yang sebesar Rp 5 triliun.
“Dari raihan tersebut, mayoritas masih berasal dari produk rumah tapak,” ujarnya kepada Kontan, Rabu (17/7).
Per hari ini, kontribusi dari bisnis pengembangan properti ke pendapatan SMRA sebesar 70%-75%. Sedangkan, dari properti investasi sekitar 25%-30%.
Baca Juga: Marketing Sales Summarecon Agung (SMRA) Capai Rp 1,49 Triliun Hingga Mei 2024
“Saat ini cadangan lahan alias landbank SMRA sekitar 2.100 hektar,” ungkapnya.
Asal tahu saja, SMRA mencatatkan pendapatan neto Rp 2,13 triliun di kuartal I-2024. Pendapatan SMRA tersebut meningkat 42,30% secara tahunan alias year on year (yoy) dari sebelumnya Rp 1,49 triliun.
Summarecon Agung pun mengantongi laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 441,39 miliar di kuartal I 2024.
Laba SMRA ini melonjak 62,40% dari Rp 283,87 miliar di kuartal I 2023.
Baca Juga: Penjualan Rumah Dominasi Marketing Sales, Intip Rekomendasi Saham Summarecon (SMRA)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News